TRIBUNNEWS.COM - Neymar menorehkan catatan emas setelah berhasil membawa Paris- Saint-Germain (PSG) lolos ke babak semifinal Liga Champions.
Kepastian PSG lolos ke babak semifinal setelah mengalahkan Atalanta dengan skor 1-2, Kamis (13/8/2020).
Les Parisiens (julukan PSG) sempat tertinggal terlebih dahulu melalui lesakan Mario Pasalic (26').
Baca: Hasil Liga Champions: PSG Singkirkan Atalanta, Neymar Mulai Tebar Ancaman
Baca: Hasil Liga Champions - PSG Cetak 2 Gol dalam 149 Detik, Nasib Tragis bagi Atalanta
Ketika pertandingan akan menjadi milik Atalanta, PSG menunjukkan kelasnya dengan mencetak gol dalam kurun waktu 149 detik saja.
Ialah Marquinhos (90') dan Eric Maxim Choupo-Moting (90+3') yang berhasil membalikkan keadaan.
Lantas, torehan apa yang dihasilkan oleh Neymar sehingga mampu menyamai rekor yang eprnah diukir oleh Lionel Messi?
Neymar sendiri mampu tampil impresif pada pertandingan dini hari tadi.
Sejumlah peluang mampu diciptakan oleh mantan pemain Barcelona itu. Baik secara kerjasama tim maupun melalui aksi individunya.
Ia juga menorehkan satu assist atas gol yang diciptakan oleh Marquinhos.
Dilansir laman Opta, Neymar berhasil melakukan 16 dribble saat PSG melawan Atalanta.
Catatan yang ditorehkan oleh megabintang PSG itu membuanya menjadi pemain terbanyak yang melakukan dribble dalam satu pertandingan di Liga Champions.
Torehan serupa sebelumnya pernah dilakukan oleh Lionel Messi tahun 2008. Saat itu La Pulga melakukannya bersama Barcelona kala jumpa Manchester United.
Lebih lanjut Neymar juga memberikan komentarnya mengenai keberhasilan timnya melaju ke babak semifinal.
"Sejak awal pertandingan, saya memang tidak pernah tim ini (PSG) akan tersingkir dari babak perempat final." tukas Neymar seperti yang dikutip dari laman Mirror.
"Kami memiliki skuat yang bagus, tim ini kuat. Kami memiliki ikatan yang bagus berkat rasa kekeluargaan yang terbangun selama ini," ujar pemain yang pernah menjadi bagian dari Barcelona itu.
Di sisi lain, Neymar pun memberikan peringatan kepada klub-klub rival kontestan Liga Champions lainnya, bahwa tidak ada yang mampu menghentikan laju PSG di musim ini.
"Sulit untuk mengatakan ini, namun saya rasa tidak akan ada yang bisa menghentikan saya dan PSG untuk mampu melaju ke parati final. Saya rasa itu sangat sulit," tukas Neymar dengan sesumbar.
Baca: Hasil Liga Champions: Comeback Dramatis dalam 4 Menit, PSG Singkirkan Atalanta
Baca: Hasil Liga Champions - PSG Cetak 2 Gol dalam 149 Detik, Nasib Tragis bagi Atalanta
Kemenangan atas Atalanta merupakan torehan yang dianggap fantastis bagi PSG.
Mengingat mereka terakhir kali mampu menapak ke partai semifinal ialah musim 1994/1995.
Saat itu PSG diarsiteki oleh Luiz Fernandez.
Seperti yang diketahui, PSG sendiri dapat disebut sebagai spesialis babak perempat final.
Mengingat dalam lima musim terakhir opartisipasinya di Liga Champions, Neymar dkk selalu terhenti lajunya di babak perempat final.
Secara torehan, catatan tersebut merupakan hasil yang terbilang negatif.
Mengingat klub kaya-raya asal Prancis itu memiliki sederet pemain bintang yang tak diragukan kembali kualitasnya.
Namun di bawah rezzim Thomas Tuchel, kegemilangan PSG mulai lterlihat nyata. Khususnya di ajang kompetisi elite Benua Biru.
Sementara itu, PSG yang berhak lolos ke semifinal Liga Champions akan menghadapi pemenang antara Atletico Madrid atau RB Leipzig.
(Tribunnews.com/Giri)