Baca tanpa iklan
Kala itu Barcelona yang diperkuat trio MSN (Messi, Suarez, Neymar) mampu meraih trofi Liga Champions pada musim tersebut.
Hanya saja setelah itu performa Barcelona terlihat menurun, tak jarang mereka harus kalah di laga-laga krusial.
Sebagaimana ketika Barcelona harus terhenti langkahnya oleh AS Roma dan Liverpool pada musim 2017/2018 dan 2018/2019.
Baca: 5 Faktor Bayern Munchen Bisa Kalahkan Barcelona di Perempat Final Liga Champions
Sempat diunggulkan bisa melaju ke babak selanjutnya, Barcelona justru terkena comeback dalam dua musim beruntun di kandang lawan.
Padahal Barcelona sudah unggul cukup jauh ketika berhasil meraih kemenangan atas lawan-lawannya tersebut di kandang sendiri.
Hanya saja, ketika mereka bermain di laga tandang justru kekalahan menyakitkan mereka derita dalam dua musim terakhir.
Alhasil musim ini menjadi kesempatan emas bagi Barcelona untuk bisa mengakhiri puasa gelar tersebut sekaligus meraih trofi Liga Champions keenam dalam sejarah.
Apalagi tim-tim seperti Juventus, Atletico Madrid, Real Madrid, Liverpool, hingga Borussia Dortmund sudah dipastikan tersingkir dari ajang Liga Champions.
Lalu, misi ketiga alias yang paling penting yakni Barcelona mendapatkan beban berat untuk menyelamatkan wajah sepak bola Spanyol di Liga Champions musim ini.
Baca: Barcelona vs Bayern Munchen: Kondisi Tim, Tanggapan Pelatih, Head to Head & Prediksi Susunan Pemain
Tersingkirnya Valencia, Atletico Madrid, dan Real Madrid membuat tim Barcelona menjadi satu-satunya wakil Spanyol yang masih tersisa dalam gelaran Liga Champions musim ini.
Bukan perkara mudah bagi Barcelona untuk mewujudkan misi tersebut mengingat mereka harus melewati hadangan Raksasa asal Jerman, Bayern Munchen di babak perempat final, dinihari nanti.
Misi wajib menang diusung Barcelona untuk tetap menjaga marwah sepak bola Spanyol di kompetisi paling elit Benua Biru tersebut.
Seandainya Barcelona gagal menyingkirkan Bayern Munchen dalam laga nanti, maka dipastikan Spanyol tidak memiliki satu wakilpun di babak semifinal Liga Champions musim ini.
Jika hal itu nantinya terjadi maka bisa dipastikan, catatan buruk musim 2006/2007 akan terulang kembali pada musim ini..