TRIBUNNEWS.COM - Demi meraih kesuksesan di Piala Dunia U20 2021 mendatang, pelatih Timnas Indonesia U19, Shin Tae-yong memiliki kriteria khusus bagi pemainnya.
Juru taktik asal Korea Selatan itu mengakui, kriteria pemain yang diinginkan ialah memiliki postur tubuh yang bagus.
Sebelumnya, pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong, telah mengumumkan 30 nama pemain yang akan dibawa ke pemusatan latihan di Kroasia.
Baca: Menu Latihan dari Shin Tae-yong Bikin Pemain Baru Timnas U-19 Ini Kaget
Baca: Tak Ada Nama Top Scorer Timnas U-19 Indonesia di Daftar Pemain yang Dibawa Shin Tae-yong ke Kroasia
Para pemain itu disiapkan untuk menghadapi persaingan di Piala Asia U-19 2020 yang digelar di Uzbekistan pada 14-31 Oktober 2020.
Di Kroasia, pasukan Garuda Nusantara juga dijadwalkan akan tampil di turnamen yang juga diikuti oleh tim tuan rumah Kroasia, Bulgaria, dan Arab Saudi.
Turnamen yang bakal diikuti oleh tim asuhan Shin Tae-yong tersebut bakal berlangsung 2-8 September mendatang.
“Kami memilih 30 pemain untuk dibawa ke Kroasia. Pemain saat ini dalam kondisi bagus dan terus mengalami perkembangan yang positif setiap harinya," kata Shin Tae-yong dilansir Bolasport.com dari laman resmi PSSI.
"Saya yakin selama di Kroasia, fisik, teknik, dan permainan timnas U-19 akan makin meningkat," tambahnya.
Dari 30 nama yang berangkat ke Kroasia, empat penyerang tengah juga dibawa Shin Tae-yong memiliki postur tubuh yang tinggi
Keempat striker tersebut adalah Saddam Gaffar (PSS Sleman), Serdi Ephy Fano (Bhayangkara FC), Ahmad Afhridrizal (Vamos Indonesia) dan Moh. Bahril (PSIS Semarang).
Saddam Gaffar adalah striker berpostur 183 cm milik PSS Sleman.
Ia adalah striker timnas U-18 Indonesia yang sempat tampil dalam 3 laga di Piala AFF U-18 2019.
"Yang jelas saya sangat antusias. Apalagi saya juga sudah tidak sabar untuk menunjukkan kemampuan Indonesia agar tidak dipandang sebelah mata," kata Saddam yang antusiasi menyambut TC di Kroasia dilansir BolaSport.com dari Tribun Jogja.
Serdi Fano juga pernah masuk ke timnas U-19 Indonesia dalam ajang Kualifikasi Piala Asia U-19 2020 yang berlangsung tahun lalu.
Penyerang milik Bhayangkara FC itu punya postur setinggi 178 cm.
Sementara itu, dua striker lain Ahmad Afhridrizal dan Moh. Bahril adalah debutan untuk skuat timnas U-19 Indonesia.
Ahmad Afhridrizal yang biasa dipanggil Rizal adalah pemain yang berguru di Sanyol bersama program Vamos Indonesia sejak 2019 lalu.
Meski dirinya pernah dipanggil ke timnas U-16 Indonesia pada 2018, pemanggilan timnas U-19 Indonesia merupakan kali pertama buat remaja berpostur 178 cm itu.
Sama halnya dengan Moh. Bahril, penyerang PSIS Semarang memiliki postur tubuh tinggi mencapai 183 cm.
Bahril tampil di Liga Elite Pro Academy (EPA) U-18 2019 dan encetak 2 gol dari 9 laga.
Empat striker yang tinggi ini semakin membuktikan, Shin Tae-yong mengutamakan postur tubuh dalam pemilihan pemain.
"Tentu saya mencari pemain dengan bakat dan kemampuan sepak bola diatas rata-rata," kata Shin Tae-yong sebagaimana dikutip BolaSport.com dari laman resmi PSSI, Januari 2020 lalu.
"Pemain hebat dan jago."
"Saya juga mencari pemain yang berani berkorban, punya semangat juang yang tinggi, postur tubuh ideal, memiliki kemampuan umpan-umpan pendek bagus serta bisa bermain di posisi manapun."
Aspek postur kembali ditegaskan Shin Tae-yong ketika menyatakan sedang mencari pemain keturunan Indonesia yang bisa masuk ke timnas U-19 Indonesia saat Pemusatan latihan di Jakarta beberapa waktu lalu.
"Saya masih mau mencari pemain berdarah Indonesia di luar negeri agar dapat meningkatkan kualitas Timnas Indonesia U-19 satu tingkat lagi," kata Shin.
"Kriteria yang saya mau? Postur tubuh pemain harus bagus. Karena nanti akan bermain di Piala Dunia U-20 2021, untuk itu kami harus mencari pemain yang postur tubuhnya baik," imbuhnya.
Artikel ini telah tayang di BolaSport dengan judul "4 Striker Jangkung Timnas U-19 Indonesia Dibawa ke Kroasia, Bukti Shin Tae-yong Utamakan Postur"