Selain mendapat pelajaran berharga, Shin menyebut bahwa timnya bermain cukup baik dibanding pertandingan sebelumnya saat melawan Bulgaria.
Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia U-19 sebelumnya juga telah meakoni pertandingan uji coba melawan Bulgaria.
Pertandingan uji coba perdana Garuda Muda juga diwarnai kekalahan cukup mencolok yakni ditaklukan 3-0 oleh Bulgaria.
"Ada beberapa momen di pertandingan tadi bahwa para pemain bermain cukup baik dibanding laga melawan sebelumnya (Bulgaria)."
"Namun secara hasil pasti ini mengecewakan karena kami kalah telak," kata Shin Tae-yong dikutip dari laman PSSI.
Pelatih asal Korea Selatan tersebut menambahkan bahwa mental anak asuhnya masih harus terus diasah.
Hal ini setelah melihat beberapa kesempatan atau momentum yang tidak dieksekusi dengan baik oleh pemainnya.
"Kami harus segera perbaiki kekurangan yang ada. Yang jelas tim masih berproses karena materi latihan dengan intensitas tinggi," tambahnya.
Sementara itu, pemain belakang Bagas Kaffa mengatakan bahwa mengaku kecewa dan sedih dengan kekalahan telak yang diterima Garuda Muda meski sekadar laga uji coba.
Ia dan rekan-rekannya pun langsung introspeksi dengan kekalahan telak ini.
"Kami akan evaluasi, apa yang menjadi kekurangan kami kurang di permainan tadi."
"Kami bertekad agar bermain lebih baik lagi untuk laga selanjutnya," kata Bagas Kaffa.
Dalam pertandingan uji coba bertajuk mini turnamen ini, skuad asuhan Shin Tae-yong ini harus tertahan di posisi buncit dan nirpoin.
Di atas mereka ada Arab Saudi yang juga belum mengumpulkan poin.