Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Simak jadwal Piala Liga Inggris putaran ketiga yang akan digelar pada hari Kamis, 24 September 2020, dinihari nanti.
Pertandingan antara Leicester City melawan Arsenal menjadi salah satu laga yang paling dinantikan oleh para pecinta sepak bola Liga Inggris.
Laga Leicester City vs Arsenal sendiri akan dilangsungkan di Stadion King Power, markas tim besutan Brendan Rodgers.
Baca: Mencari Kiper Utama Manchester United, Persaingan David De Gea dan Dean Henderson
Sementara, Chelsea dipastikan melakoni laga yang tidak terlalu sulit ketika menjamu Barnsley di Stamford Bridge.
Chelsea yang diatas kertas unggul dalam segala lini seharusnya bisa mengalahkan lawannya sekaligus menyegel tiket ke babak selanjutnya.
(Jadwal lengkap Piala Liga Inggris putaran ketiga tersedia di akhir).
Leicester City dan Arsenal Saling Sikut Demi Tiket Putaran Keempat
Leicester City akan bertindak sebagai tuan rumah kala menjamu Arsenal pada putaran ketiga Piala Liga Inggris, Kamis (24/9/2020) dinihari.
Secara umum, perjumpaan antara Leicester City melawan Arsenal pada putaran ketiga tergolong terlalu dini.
Dengan situasi dimana Liverpool dan Manchester City yang cenderung mendominasi kompetisi Liga Inggris.
Baik Leicester City dan Arsenal dipastikan akan tampil serius untuk setidaknya bisa menargetkan trofi dalam ajang Piala Liga Inggris musim ini.
Leicester City dan Arsenal telah saling berhadapan sebanyak 102 kali, dimana tim Meriam London mampu unggul dengan 50 kemenangan.
Sementara itu, Leicester City hanya mampu meraih kemenangan sebanyak 20 kali.
Terlepas dari hal tersebut, Leicester City memiliki bekal yang cukup bagus jelang laga melawan Arsenal tersebut.
Tim besutan Brendan Rodgers memiliki konsistensi yang tidak boleh diremehkan begitu saja oleh kubu Meriam London.
Dilansir laman resmi Leicester City, Rodgers menyampaikan pandangannya terhadap persiapan yang dilakukan timnya jelang laga tersebut.
Baca: Jose Mourinho Jadi Kiblat Pelatih Leicester City Brendan Rodgers, Sebut Manajer Brilian
Eks pelatih Liverpool itu mengindikasikan akan melakukan perubahan beberapa pemain melawan Arsenal.
"Karena terbatasnya jumlah pertandingan yang kami miliki dan waktu pelatihan yang kami miliki, saya harus membuat sejumlah perubahan," ujar Rodgers.
"Kami akan berpatokan pada skuad kami tahun ini dan saya perlu memberikan beberapa pemain waktu bermain dan kecepatan,".
"Idenya adalah memenangkan pertandingan dan kami akan menurunkan tim untuk melakukan hal tersebut," tambahnya.
Jika Leicester City mampu mengalahkan Arsenal, maka bisa dipastikan mereka akan berjumpa Liverpool atau Lincoln City pada babak berikutnya.
Menyikapi hal tersebut, Rodgers enggan terlalu memikirkan hal tersebut seandainya timnya bisa lolos ke putaran keempat.
"Tidak masalah. saya pikir bagaimanapun tim anda ketika lolos, anda harus bermain entah melawan tim Championship, liga utama, itu bukan masalah," ujar Rodgers.
"Kita hanya ingin fokus memainkan pertandingan di depan kita," tukasnya melanjutkan.
Baca: Mikel Arteta Sempat Berfikir Arsenal akan Kehilangan Seorang Pierre-Emerick Aubameyang
Sementara itu, Arsenal yang dibesut oleh Mikel Arteta tampak terus berkembang dari segi permainan dan taktik.
Arteta yang secara resmi ditunjuk sebagai pelatih Arsenal tertanggal 20 Desember 2019 silam mampu menunjukkan tajinya.
Performa Arsenal yang sempat dilanda inkonsistensi bisa diatasi oleh Arteta dengan cara yang tak terduga.
Dibalik kegagalan Arsenal menembus posisi lima besar Liga Inggris, Arteta secara elegan mampu membawa Arsenal menjadi kampiun dalam ajang Piala FA musim lalu.
Selain itu, Arteta mampu membawa Arsenal merengkuh trofi Comunity Shield dengan mengalahkan Liverpool.
Kegemilangan performa yang diperlihatkan Arsenal dibawah asuhan Arteta tentu menimbulkan optimisme bagi para penggemar Tim Meriam London.
Chelsea Jadikan Laga Melawan Barnsley Sebagai Ajang Kebangkitan
Chelsea akan menjadikan laga melawan Barnsley untuk mendapatkan kembali kepercayaan dirinya seusai dikalahkan oleh Liverpool pada pertandingan terakhirnya.
Prestasi terbaik Chelsea dalam ajang Piala Carabao ketika mereka mampu menjadi finalis pada musim 2018/2019.
Pemenang Piala Carabao lima kali tersebut tercatat tidak pernah gagal melewati babak ketiga dalam 10 musim terakhirnya.
Kekalahan terakhir yang dirasakan oleh Chelsea ketika melakoni babak ketiga terjadi pada musim 2010/2011.
Kala itu, Newcastle United berhasil mengalahkan sekaligus menyingkirkan Chelsea dengan skor 4-3 pada babak ketiga Piala Carabao.
Dengan segala keunggulannya, Chelsea sepertinya mampu melangkah lebih jauh dalam ajang Piala Carabao musim ini.
Baca: Taktik Frank Lampard di Chelsea, Jadi Alasan Buruknya Performa Kepa Arrizabalaga di Liga Inggris
Baca: Chelsea Bakal Meresmikan Rekrutan Baru Lagi dalam Waktu Dekat
Jadwal Piala Carabao Putaran Ketiga, Kamis (24/9/2020):
Pukul 01.00 WIB - Fulham vs Sheffield Wednesday
Pukul 01.00 WIB - Millwall vs Burnley
Pukul 01.00 WIB - Preston vs Brighton
Pukul 01.00 WIB - Stoke City vs Gillingham
Pukul 01.45 WIB - Chelsea vs Barnsley
Pukul 01.45 WIB - Fleetwood vs Everton
Pukul 01.45 WIB - Leicester City vs Arsenal
Pukul 01.45 WIB - Morecambe vs Newcastle
(Tribunnews/Dwi Setiawan)