Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Timnas U-19 Indonesia saat ini tengah berada di Kroasia guna menjalani TC di sana.
Terhitung sudah hampir satu bulan timnas U-19 Indonesia berada Kroasia sejak 27 September 2020 lalu.
Di sana, timnas U-19 Indonesia telah menjalani beberapa laga uji coba demi mempersiapkan tim yang akan menjalani kompetisi Piala Asia dan juga Piala Dunia.
Ke depannya timnas U-19 Indonesia akan kembali menjalani setidaknya dua laga lagi di Kroasia.
Baca: Kata-Kata Shin Tae-yong yang Bikin Timnas U-19 Indonesia Bangkit dan Menang di Kroasia
Yaitu menghadapi Bosnia Herzegovina dan Dinamo Zagreb yang akan berlangsung pada 25 dan 28 September 2020.
Demi menjaga kesehatan timnas U-19 Indonesia dalam menjalani setiap agenda di sana, pelatih fisik Indonesia, Lee Jae-hong mengatur pola makan para pemain agar mendapatkan energi dan gizi yang baik.
Melihat Menu Makanan Wajib Pemain Timnas Indonesia yang Diawasi Langsung Shin Tae-yong - Surya.co.id
Shin Tae-yong: Timnas U-19 Indonesia Alami Perkembangan Tapi Sejumlah Pemain Cedera - Tribunnews.com
Shin Tae-yong: Timnas U-19 Indonesia Alami Perkembangan Tapi Sejumlah Pemain Cedera - Tribunnews.com
"Pola makan harus dijaga agar pemain terus dalam kondisi bugar dan fit. Dengan menu latihan yang bervariasi apalagi intensitas pemain harus tahu apa saja yang harus dimakan dengan pengawasan dari kami. Seperti asupan karbohidrat, protein, sayuran dan lain-lain," ucapnya seperti dikutip Bolasport.com dari laman resmi PSSI, Rabu (23/9/2020).
Baca: Cara Shin Tae-yong Agar Timnas U-19 Indonesia Bisa Imbangi Lawan Berpostur Lebih Tinggi dan Kekar
Pria berkebangsaan Korea Selatan itu menjelaskan makanan apa saja yang dibutuhkan para pemain.
Salah satunya yaitu sayur yang wajib selalu ada di setiap sesi makan.
"Untuk makanan, menu wajib yakni sayur, daging, ikan, salad, buah, susu, serta roti. Semua saya cek termasuk saat pemain mengambil takaran porsi makanan," jelasnya.
Baca: Ditahan Imbang Qatar, Shin Tae-yong: Power Timnas U-19 Indonesia Masih Lemah
Adapula makanan yang tidak diperbolehkan untuk para pemain demi menjaga gizi mereka.
Menurutnya, makanan yang tidak diperbolehkan yaitu yang dalam proses pembuatannya di goreng serta berasa pedas.
"Kami tidak membolehkan menu makanan yang banyak digoreng dan pedas tentunya. Pemain harus banyak minum air putih dan buah. Selain itu, pemain juga dicek berat badan setiap harinya dan cek in body tes seperti masa otot, lemak dan lain-lain," ujarnya.