News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

PREDIKSI Line-up Napoli vs AC Milan: Menanti Racikan Stefano Pioli Atasi Kelelahan Ibrahimovic Cs

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Prakiraan line-up Napoli vs AC Milan Liga Italia: Stefano Pioli wajib melakukan perubahan starternya untuk mengatasi kelelahan pemain Rossoneri - Stefano Pioli saat mendampingi AC Milan melakoni pertandingan.

TRIBUNNEWS.COM - Berikut prediksi line-up Napoli vs AC Milan dalam lanjutan Liga Italia pekan kedelapan,  dapat anda simak dalam artikel ini.

Grande Partita Liga Italia Napoli vs AC Milan bakal berlangsung di Stadion Sao Paolo, Senin (23/11/2020) pukul 02.45 WIB.

Duel sarat gengsi Napoli vs AC Milan dapat disaksikan melalui live streaming RCTI.

Prakiraan line-up Napoli vs AC Milan tersedia di akhir artikel

Baca juga: Napoli vs AC Milan Liga Italia, Matteo Gabbia: Haram Rossoneri Telan Kekalahan

Baca juga: Juventus Merubah Federico Bernardeschi dari Proyek Menjanjikan jadi Produk Gagal

Dalam laga akhir pekan nanti, racikan strategi Stefano Pioli paling dinantikan untuk mengatasi kelelahan yang dialami oleh Zlatan Ibrahimovic cs.

Bukti paling nyata kelelahan yang dialami oleh pemain Rossoneri terjadi pada diri Rafel Leao.

Akibat jadwal padat yang dilakoni sang striker, pemain Portugal itu mendera cedera otot dan dipastikan absen dalam laga tandang AC Milan.

Terlebih lagi masalah yang belum bisa diselesaikan ialah kurang gregetnya penampilan AC Milan di dua laga terakhir.

AC Milan memiliki dua penyebab atas kelesuan mereka dalam dua laga terakhirnya, baik di Liga Eropa maupun Liga Italia.

AC Milan dalam dua laga terakhirnya gagal menuai kemenangan, tepatnya kalah dari Lille (0-3) dan imbang saat melawan Hellas Verona 2-2.

Dalam analisis 'Milan must keep heads down' via Football Italia, terdapat dua alasan yang menyebabkan Rossoneri tampil kurang greget.

Alasan pertama ialah faktor kekalahan yang menghinggapi kubu Rossoneri.

Tak bisa dipungkiri tim besutan Stefano Pioli memiliki jadwal pertandingan yang tergolong padat.

Mepetnya jadwla pertandingan antara satu laga dengan  laga lainnya membuat Pioli sedikit kesulitan untuk melakukan rotasi.

Tren apik yang dimiliki oleh AC Milan membuat mereka berkeinginan untuk menjaga situasi tersebut.

Satu di antara cara untuk menjaga performa gemilangnya ialah tak terlalu banyak mengganti starting line-up dalam setiap laga.

Pelatih AC Milan, Stefano Pioli memberi isyarat selama pertandingan sepak bola grup H putaran pertama Liga Eropa UEFA antara Celtic dan AC Milan di stadion Celtic Park di Glasgow, Skotlandia pada 22 Oktober 2020. (RUSSELL CHEYNE/POOL/AFP)

Sebut saja posisi pertahanan, Pioli nyaris tak melakukan rotasi pada duet Simon Kjaer maupun Alessio Romagnoli.

Untuk posisi lapangan tengah, gelandang enerjik Franck Kessie pun menuai situasi yang sama di mana dirinya nyaris tak tersentuh rotasi.

Sedangkan posisi lini serang, di mana pos tersebut menjadi milik mutlak Zlatan Ibrahimovic juga nyaris tak tergantikan perannya.

Kondisi tersebut tentu tak menguntungkan kondisi AC Milan dengan jadwal padat mereka.

Belum lagi sejumlah pilar andalan Stefano Pioli juga harus melakoni pertandingan jeda Internasional untuk membela timnasnya masing-masing.

Sedangkan alasan kedua, sosok Zlatan Ibrahimovic yang sejauh ini menjadi tumpuan AC Milan nampaknya mulai membutuhkan waktu recovery.

Bukti kelelahan yang mendera pemain asal Swedia itu terjadi saat dirinya gagal menunaikan tendangan pinalti.

Sebanyak tiga tendangan 12 pass musim ini gagal dijalankan oleh Ibra

Torehan negatif tersebut menjadi yang terbanyak bagi striker 39 tahun itu.

AC Milan sejatinya memiliki deretan striker yang dapat menjadi pengganti dari Ibrahimovic, mulai dari Lorenzo Colombo, Daniel Maldini, Ante Revbic, hingga Rafel Leao.

Kecuali Rebic, ketiga tukang gedor milik AC Milan dinilai masih terlalu hijau untuk menjadi pengganti sepenuhnya dari Ibrahimovic.

Penyerang Swedia AC Milan, Zlatan Ibrahimovic (tengah) merayakan bersama rekan satu timnya setelah mencetak gol dalam pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Udinese dan AC Milan di Stadion Friuli, alias "Dacia Arena" di Udine pada 1 November 2020. Andreas SOLARO / AFP (Andreas SOLARO / AFP)

Terlepas dari hal itu, sosok Ibrahimovic nyatanya menjadi sosok penting bagi permainan Rossoneri.

Tak melulu soal mencetak gol, kemampuan Ibrahimovic dibutuhkan untuk memberikan semangat kepada pemain AC Milan.

Mentaslitas, DNA pemenang, maupun pengalaman yang dimiliki sangat dibutuhkan oleh Pioli untuk membimbing amunisi muda mereka.

Namun kembali lagi, Ibrahimovic bukanlah 10 tahun yang lalu. Dengan usianya yang akan 40 tahun musim depan, menjadikan sang striker perlu mendapatkan waktu istirahat yang cukup.

Baca juga: HASIL Bosnia 0-2 Italia: Pemain Buangan AC Milan Kembali Bersinar, Insigne Sandang MOTM

Baca juga: Demi Teruskan Tradisi, AC Milan Siap Singkirkan Barcelona dalam Perburuan Tanda Tangan Wijnaldum

AC Milan diakui memang dalam tren yang apik di Liga Italia,

Tercatat anak asuh Stefano Pioli membukukan lima kemenangan dan dua hasil imbang.

Toehan tersebut sementara membuat tim asal Milano, Italia itu menduduki posisi puncak klasemen Liga Italia lewat koleksi 17 poin.

Pioli wajib memperhatikan dua masalah tersebut, pentingnya rotasi untuk mengantisipasi kelelahan pemain bisa menjadi solusi AC Milan untuk keluar dari tren negatifnya.

Prakiraan Susunan Pemain

Napoli:

Ospina; Di Lorenzo, Manolas, Koulibaly, Mario Rui; Fabian Ruiz, Demme, Zielinski; Lozano, Mertens, Insigne.

AC Milan:

Donnarumma; Calabria, Kjaer, Romagnoli, Theo Hernandez; Kessie, Bennacer; Saelemaekers, Calhanoglu, Rebic (Brahim Diaz); Ibrahimovic (Ante Rebic).

(Tribunnews.com/Giri) 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini