Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Perwakilan PT Liga Indonesia Baru atau LIB menyambangi Mabes Polri guna membahas kemungkinan bergulirnya kembali Liga 1 2020.
PT LIB berkunjung ke Mabes Polri, tepatnya untuk menemui Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan Polri, Komjen Pol Drs. Agus Andrianto.
Liga 1 2020 sebagaimana diketahui hingga kini dihentikan karena belum mendapatkan ijin dari kepolisian.
Dalam kunjungan itu, pihak LIB diwakili Akhmad Hadian Lukita, Sudjarno, dan Anthony Chandra Kartawiria.
PT LIB berusaha melobi pihak stakeholder keamanan agar kompetisi Liga 1 2020 dapat bergulir kembali.
Pasalnya, satu di antara sebab Liga 1 2020 tak kunjung memulai kick off lagi adalah izin dari pihak kepolisian.
Baca juga: Bek Kiri Persib Bandung, Ardi Idrus Ungkap Keinginannya Soal Kompetisi Liga 1 2020
Akhmad Hadian Lukita menjelaskan kepada pihak kepolisian pentingnya kompetisi Liga 1 2020 untuk bisa bergulir lagi.
Ia menjelaskan para stakeholder sepak bola Indonesia tidak sedikit yang menghendaki Liga 1 dimulai lagi.
Oleh karena itu, PT LIB sebagai operator Liga 1 berharap bisa mendapat titik terang terkait lanjutan kompetisi domestik dengan menemui pihak kepolisian.
"Secara global kami menjelaskan pentingnya lanjutan kompetisi domesti," ujar Akhmad Hadian Lukita seperti dikutip Tribunnews dari BolaSport, Rabu (25/11/2020).
"Manfaat dan perannya akan sangat besar."
"Bukan saja untuk sepak bola nasional, namun juga meyakinkan dunia tentang sepak bola Indonesia."
"Sebelum digelarnya kompetisi Piala Dunia 2021," tuturnya.
Akhmad Hadian Lukita pun menyinggung soal penerapan protokol kesehatan bila kompetisi Liga 1 mendapat izin untuk lanjut lagi.
Langkah pencegahan Covid-19 yang lain pun siap dijalankan PT LIB.
Seperti menggelar pertandingan tanpa penonton dan peraturan lain yang mendukung hal itu bisa terlaksana.
Hal itu dijelaskan oleh Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno.
Pihaknya memang bertugas menjelaskan hal-hal lebih teknis kepada polri terkait pelaksanaan kompetisi Liga 1 2020.
Baca juga: Liga 1 2020 Belum Pasti, Petinggi Madura United Ungkap Kemungkinan Terburuknya
"Kami informasikan bahwa kompetisi akan digelar tanpa penonton," sebut Sudjarno.
"Dan dengan menerapkan protokol kesehatan."
"Sesuai standar FIFA, AFC, dan arahan Satgas Penanggulangan Covid-19," lanjutnya.
Sementara itu, Komjen Pol Drs. Agus Andrianto tidak berkomentar banyak tentang kunjungan dari PT LIB.
Ia mengatakan mendukung niat PT LIB melanjutkan kompetisi Liga 1 2020.
"Terima kasih atas kehadiran dan informasinya," ungkap Komjen Pol Agus Andrianto.
"Pada prinsipnya kami akan memberikan dukungan penuh," tutupnya.
Sebelumnya, PT LIB berencana menggulirkan kembali Liga 1 2020 pada Februari 2021 mendatang.
PT LIB dan PSSI sedang mematangkan rancangan format kompetisi dan aturan yang akan diterapkan pada kompetisi tersebut.
Baca juga: Kegalauan Rahmad Darmawan Pertanyakan Status Kompetisi Liga 1 2020
"Targetnya itu Februari (2021) dan berakhir Juli (2021)," terang Akhmad Hadian Lukita.
"Setelah itu ada jeda sedikit dan akan lanjut lagi."
"Misal kami mulai September sampai bulan apa begitu," ucapnya.
Namun, pihak LIB juga mempertimbangkan kondisi pandemi Covid-19.
Jika pandemi tak mereda, bukan tidak mungkin kompetisi tak jadi dilanjutkan.
(Tribunnews.com/Guruh) (BolaSport.com/Mochamad Hary Prasetya)