Pemain yang berhasil mencetak hattrick pada pertemuan sebelumnya memang menjadi sosok andalan Lille dalam laga ini.
Pergerakannya yang cepat dan akurasi umpan tepat menjadi kualitas yang dimiliki Yazici.
Ante Rebic mencoba mengandalkan kecepatannya untuk menembus solidnya lini pertahanan Lille.
Usaha yang dilakukan Rebic masih gagal setelah bek tuan rumah berhasil meredam pergerakannya.
Castllejo yang beroperasi di sektor sayap juga mencoba peruntungannya dengan melakukan skill individu.
Hanya saja, lini pertahanan Lille masih cukup tenang dalam menghalau setiap serangan yang diinisiasi para pemain AC Milan.
Hingga babak pertama berakhir belum ada satu pun gol tercipta dalam laga ini.
Babak kedua dimulai, AC Milan langsung menggebrak dengan mencetak gol pembuka skor lewat Castillejo.
Berawal dari counter serangan cepat yang dilancarkan oleh pemain AC Milan.
Rebic yang berlari dengan kecepatan tinggi untuk mengelabui pertahanan tim tuan rumah.
Pemain asal Kroasia itu lalu memberikan assist ciamik kepada Castillejo untuk bisa membawa AC milan unggul.
Unggul cepat pada awal babak kedua tentu membuat ketenangan bermain para punggawa AC Milan terlihat lebih meningkat.
Dikala unggul satu gol, kontra strategi dilakukan oleh AC Milan dengan memasukkan Brahim Diaz dan Lorenzo Colombo.
Keduanya menggantikan posisi Calhanoglu dan Rebic ketika laga memasuki satu jam pertandingan.