TRIBUNNEWS.COM - Nasib Inter Milan yang tinggal seumur jagung di Liga Champions musim ini tak membuat sang pelatih Antonuio Conte patah arang.
Inter Milan masih memiliki asa lolos ke babak 16 besar Liga Champions setelah menumbangkan Monchengladbach, Rabu (2/12/2020) lewat skor 2-3.
Tambahan tiga poin yang dihasilkan Nerazzurri tak membuat mereka beranjak dari dasar klasemen Grup B lewat raihan lima poin.
Baca juga: Hasil Liga Champions: Duo eks Manchester United Selamatkan Inter Milan, Jaga Asa ke 16 Besar
Baca juga: HASIL LIGA CHAMPIONS Tadi Malam: Real Madrid & Inter Bisa Tak Lolos 16 Besar, Liverpool Juara Grup
Sedangkan bagi Monchengladbach, kekalahan ini tidak membuat posisi mereka sebagai pemuncak klasemen tergusur.
Lantas mengapa nasib Inter Milan dapat dikatakan sedang berada di tepi jurang?
Jawabannya Inter Milan hanya memiliki satu tarikan nafas terakhir untuk bisa bertahan di kompetisi elite Liga Champions musim ini.
Satu pertandingan memang wajib dimenangkan Nerazzzurri jika ingin melenggang lolos ke fase selanjutnya.
Pasca pertandingan, Antonio Conte, selaku pelatih Inter Milan mengakui timnya masih memiliki peluang untuk lolos ke babak selanjutnya.
Ia enggan mengibarkan bendera putih soal perburuan tiket 16 besar Liga Champions.
"Jika Anda bukan tim, secara taktik, fisik, dalam hal karakter, Anda tidak datang ke sini dan menang, ”kata Conte dikutip dari Football Italia.
"Tim ini masih hidup dan memiliki asa di Liga Champions."
Disinggung mengenai peta kekuatan snag lawan, Conte menyebut bahwa Monchengladbach merupakan tim yang sangat kuat.
“Gladbach dalam periode yang sangat baik, baik di Bundesliga dan Liga Champions."
Lebih lanjut, pelatih yang tengah diisukan diambang pemecetan itu menyebut timnya pantas untuk meraih tiga poin.