Penyerang asal Uruguay ini turut dalam kemenangan come back 2-3 Manchester United atas Southampton, pada Minggu (29/11/2020) kemarin.
Berlangsung di St. Mary's Stadium, tim tuan rumah Southampton sebenarnya unggul dua gol lebih dulu di paruh pertama.
Dua gol keunggulan Southampton yang terjadi di paruh pertama berkat lesakan Jan Bednarek dan James Ward-Prowse.
Namun Manchester United membalikan keadaan atau come back dengan mencetak tiga gol dalam kurun waktu babak kedua selama 45 menit.
Kemenangan come back Manchester United tak lain kontribusi brace Edinson Cavani dan gol Bruno Fernandes.
Dikutip dari Bolasport, setelah jadi pahlawan Man United, Edinson Cavani kini terancam mendapat hukuman dari FA berkat aktivitas di sosial medianya.
Penyerang gaek Uruguay tersebut membagikan instastory dari seorang fan, menggunakan kata-kata yang dapat ditafsirkan rasialis atau menyinggung ras tertentu.
Insta story itu telah dihapus oleh Cavani, namun warganet telah melakukan tangkapan layar sehingga postingan Cavani tetap tersebar di sosial media.
Baca juga: HASIL Southampton vs Manchester United Liga Inggris, Brace Cavani & Gol Bruno Bawa MU Come Back 2-3
Baca juga: HASIL Liga Inggris, Kondisi De Gea Setelah Jadi Korban Kemenangan Manchester United Atas Southampton
Dilansir BolaSport.com dari Sky Sports, atas perbuatan ini maka FA dipercaya akan melakukan investigasi untuk menyelidiki Cavani.
Berdasarkan unggahan yang beredar, Cavani menyebut frasa "Negrito" untuk mengucapkan terima kasih kepada fans yang menandainya dalam sebuah postingan.
Kata-kata tersebut dipercaya merupakan kata-kata rasialis yang bisa menyinggung ras atau suku tertentu.
Berdasarkan kabar yang telah ramai ini, Manchester United selaku pihak klub akhirnya turun tangan.
Klub berjuluk Setan Merah ini turun tangan dengan memberikan pembelaan dalam bentuk pernyataan.
Berikut pernyaatan yang telah dirilis oleh pihak Manchester United melalui situs webnya.