TRIBUNNEWS.COM - Catatan unbeaten tak terkalahkan AC Milan dalam 14 Liga Italia ditambah pencapaian Capolista diklaim sebagai keajaiban kecil.
Penilaian atas performa AC Milan di panggung Liga Italia disampaikan oleh mantan penyerang AS Roma dan Timnas Italia, Ciccio Graziani.
AC Milan sukses menutup tahun 2020 lewat raihannya menajdi Capolista alias pemuncak klasemen sementara Liga Italia.
Baca juga: Gegara Diskon Gaji, Rajutan Kasih AC Milan dengan Calhanoglu Urung Terputus
Baca juga: Kisah Klasik Kegagalan AC Milan Boyong Pedri, Gerak Lambat Rossoneri jadi Penghambat
Di bawah kendali Stefano Pioli, AC Milan menunjukkan peningkatan performa yang signifikan.
Perlahan tapi pasti, status AC Milan sebagai klub elite di Liga Italia mulai pulih kembali.
Terbukti musim ini dalam 14 laga Liga Italia, Zlatan Ibrahimovic cs sama sekali belum terkalahkan.
Rinciannya Il Diavolo Rosso mampu mengems 10 kemenangan plus empat hasil imbang.
Raihan 34 poin resmi menisbatkan Rossoneri menutup tahun 2020 sebagai pemuncak klasemen, diikuti oleh Inter Milan yang hanya berjarak satu poin.
Meski banyak menghadapi masalah, terutama badai cedera yang menghantam AC Milan, namun Pioli mampu menyiasatinya dengan baik.
Pioli lebih mengedepankan permainan solit plus efektif yang tak hanya bertumpu pada satu pemain saja.
Terbukti saat mereka kehilangan Zlatan Ibrahimovic akibat cedera, Pioli bersama AC Milan tak kehilangan arah untuk tetap melaju di jalur yang tepat.
Kemenangan demi kemenangan diraih oleh klub yang bermarkas di Stadion San Siro itu.
Tak pelak penampilan sensasional yang dipertontonkan Rossoneri membuat banyak kalangan berpendapat.
Tak sedikit dari mereka memprediksi bahwa AC Milan yang sekarang mampu menghentikan dominasi dari Juventus.