Selama lima menit awal babak pertama, Sergi Canos dkk mampu memberikan perlawanan sengit lewat skema crossing yang krap mereka mainkan.
Di sisi lain, Brentford terus mencecer lini pertahanan Spurs sebelah kiri di mana pos tersebut ditempati oleh Reguilon.
Permainan disiplin dipertontonkan oleh tim tamu lewat pressing ketat yang mereka terapkan.
Pertahanan zona man to man marking menjadi pilihan tim tamu untuk menekan berkembangkan kureativitas permainan anak-ank Jose Mourinho.
Perlahan tapi pasti, Brentford mencoba untuk menaikkan intensitas permainan.
Lambannya tempo yang dimainkan Harry Kane cs dimanfaatkan benar oleh tim tamu.
Skema counter attack yaang diperagakan Mathias Jensen cs menyulitkan lini pertahanan tuan rumah.
Memasuki menit ke-11, Spurs masih belum menciptakan peluang matang untuk bisa menciptakan hol pembuka.
Beberapa kali dukungan yang diberikan second lini permainan Spurs membuar Kane dan Son ksulitan untuk mengkreasikan serangan balasan.
Gol yang ditunggu tunggu Spurs akhirnya tercipta pada menit ke-13.
Ialah Moussa Sissoko yang berhasil menaklukkan penjaga gawang tim tamu, David Raya melalui heading terukurnya.
David Raya mampu mencatatkan namanya di papan skor sekaligus membawa Spurs sementara memimpin 1-0, berkat memanfaatkan assist dari Sergio Regulion.
Peluang emas kembali dimiliki tuan rumah untuk menggandakan keunggulan di menit ke-14
Namun sayang, sepakan terukur Son Heung-min dari luar kotak pinalti masih dapat diantisipasi oleh David Raya.