Sepanjang 10 menit babak pertama, Torino juga menunjukkan permainan terbuka.
Il Toro yang juga membutuhkan tiga angka guna menjauhi zona degradasi tampil menyerang.
Torino banyak melancarkan serangan dari sisi sayap.
Beberapa kali Theo Hernandez maupun Calabria harus keteteran mengantisipasi sisi sayap penyerangan tim tamu.
Berbeda dengan Torino, permainan pne two banyak dilakukan oleh pemain AC Milan.
Pergerakan 'liar' yang dilakukan oleh Theo Hernandez membuat Toroino kealabakan dalam mengantisipasi serangan tuan rumah.
Memasuki menit ke-20, tumpulnya lini depan AC Milan membuat barisan second-line memiliki opsi lain.
Tembakan dari luar kotak pinalti banyak dilakukan Theo Hernanandez dkk.
Berbai upaya terus dilancarkan oAC Milan untuk membongkar permainan Torino.
Sejumlah kontra strategi juga telah dimainkan Pioli, termasuk bagaimana instruksi untuk Kessie naik membantu penyerangan.
Gol yang dinantikan oleh AC Milan akhirnya tercipta pada menit ke-25.
Kali ini Rafael Leao yang sukses membuka kran gol di laga tersebut memanfaatkan assit dari Brahim Diaz.
Skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan sementara Rossoneri.
AC Milan kembali menambah keunggulan di menit ke-35 setelah Brahim Diaz mendapat ganjalan did alam kotak pinalti Torino.