News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Timnas Indonesia

Fisik Timnas U-19 Indonesia Hampir Sekuat Timnas Korsel, Timnas Senior Masih Loyo

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemain Timnas Indonesia melakukan latihan di Stadion Madya, Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (7/8/2020). Timnas Indonesia dan Tinnas Indonesia U-19 kembali melakukan pemusatan latihan saat pandemi COVID-19 untuk persiapan lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2022 bagi Timnas Indonesia dan Timnas Indonesia U-19 jelang Piala AFC U-19 2020. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

Begitu pun dengan massa otot rata-rata, skuat timnas U-19 Indonesia mencatatkan 36 %, hanya terpaut 2 persen dari skuat timnas U-20 Korea Selatan (38%).

Sementara, rata-rata rasio otot rangka para pemain timnas U-19 Indonesia mencapai 51,4 persen (skuat timnas U-20 Korsel memiliki 51,4 persen).

Meski mendekati timnas U-20, Lee Jae-hong menganggap para pemain timnas U-19 Indonesia masih perlu menambah otot mereka.

"Aksi eksplosif di lapangan didasarkan pada otot. Dan untuk mengatur aksi eksplosif itu juga ditentukan oleh otot."

"Maka pemain mesti mencoba untuk memperbesar otot dari latihan kekuatan dan nutrisi," tambahnya.

Baca Juga: PT LIB Percepat Pertemuan dengan Klub, Kapan Rapat Exco PSSI?

Media PSSI
Skuad Timnas U-19 Indonesia saat menjalani Pemusatan latihan (TC) di Spanyol.
Di sisi lain, Lee Jae-hong juga membandingkan capaian fisik timnas U-19 Indonesia dengan skuat timnas U-22 dan senior yang melakukan TC Desember 2020 lalu.

Hasilnya sangat jomplang. Rata-rata lemak timnas U-22 Indonesia di angka 14,7 persen (dibanding timnas U-19 Indonesia sebesar 10,4 persen).

Kemudian massa otot rata-rata timnas U-22 Indonesia sebesar hanya 35,1 persen, dan rata-rata otot rangka sebesar 48,8 persen.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini