"Ada banyak pertandingan sulit yang dimainkan dan oleh karenanya kami harus terus seperti ini jika kami ingin mencapai tujuan kami," tukasnya menambahkan.
Mandzukic dipastikan mengenakan seragam nomor sembilan sampai akhir musim ini bersama AC Milan.
Baca juga: Hasil Liga Italia: AC Milan Menang Lagi, Pioli Bicara Ambisi Rossoneri & Kedatangan Mandzukic
Baca juga: Hasil Coppa Italia: AC Milan Lolos ke Perempat Final, Tapi Satu Hal Ini yang Bikin Pioli Kecewa
Berbicara tentang sosok Mandzukic, ia merupakan pemain yang telah lama malang melintang bersama beberapa klub besar.
Juventus, Bayern Munchen, Atletico Madrid, Dinamo Zagreb, dan Wolfsburg pernah merasakan ketajaman Mandzukic.
Sebagaimana misal ketika Mandzukic saat memperkuat tim raksasa asal Jerman, Bayern Munchen.
Performa Mandzukic bersama Bayern Munchen tergolong luar biasa dimana ia mencetak 48 gol bersama Die Roten.
Mandzukic total berkontribusi dalam 62 gol dari 88 pertandingan selama memperkuat Bayern Munchen.
Kegemilangan Mandzukic berlanjut ketika ia pernah merasakan bermain bersama Juventus.
Bersama si Nyonya Tua, Mandzukic berhasil mencetak 44 gol dan 17 assist dari 162 laga.
Total 197 gol dan 84 assist telah dihasilkan oleh Mandzukic sepanjang kariernya sebagai pesepakbola profesional.
Jika menelisik prestasi, sosok Mandzukic dianggap sudah banyak mendulang gelar juara bersama tim yang ia bela.
Torehan empat gelar Serie A, tiga Coppa Italia, dan satu Super Coppa menjadi bukti kontribusi Mandzukic ketika bermain bersama Si Nyonya Tua.
Ada pula dua gelar juara Bundesliga dua piala DFB Pokal, dan Liga Champions pernah dipersembahkan Mandzukic bersama Bayern Munchen.
Di kancah internasional, Mandzukic pernah membawa Kroasia menjadi finalis Piala Dunia 2018.