TRIBUNNEWS.COM - Nama Thomas Tuchel muncul sebagai calon kuat pengganti Frank Lampard di Chelsea. Eks pembesut Paris Saint-Germain (PSG) itu disebut punya peluang besar menggantikan Lampard.
Chelsea resmi memecat Frank Lampard pada Senin (25/1/2021). Lampard didepak dari Stamford Bridge setelah klub berjulukan The Blues itu meraih hasil buruk di Premier League.
Hingga Premier League atau kompetisi teratas Liga Inggris musim 2020-2021 memasuki pekan ke-19, Chelsea masih terpaku di peringkat ke-9 klasemen dengan nilai 29.
Dari lima laga terakhir di Premier League, skuad besutan Frank Lampard cuma bisa meraih satu kemenangan dan menelan tiga kekalahan.
Baca juga: Rapor Pelatih Chelsea era Roman Abramovich, Frank Lampard di Urutan Paling Bawah
Baca juga: Media Jerman Sebut Thomas Tuchel Tinggal Tunggu Hasil Covid-19 untuk Gantikan Lampard di Chelsea
Rentetan hasil buruk itu membuat Chelsea mengambil keputusan untuk memecat Lampard.
"Chelsea Football Club hari ini telah berpisah dengan pelatih kepala Frank Lampard," demikian keterangan resmi Chelsea.
Setelah Frank Lampard resmi dipecat Chelsea, nama Thomas Tuchel muncul ke permukaan.
Melansir Goal International, kursi pelatih Chelsea seusai ditinggalkan Lampard bakal ditempati oleh Tuchel.
"Kesepakatan lisan telah dibuat antara Chelsea dan manajer baru mereka selama beberapa hari sebelum berita kepergian Lampard diketahui publik," tulis Goal.
Baca juga: Timo Werner dan Kai Havertz Ikut Terseret Terkait Pemecatan Frank Lampard dari Chelsea
Goal menambahkan, Thomas Tuchel diharapkan bakal diangkat sebagai pelatih baru The Blues pada 24 jam setelah pemecatan Lampard.
Jika benar-benar ditunjuk menjadi juru taktik baru Chelsea, kedatangan Tuchel berpotensi membawa harapan baru bagi duo Jerman, Timo Werner dan Kai Havertz.
Sama-sama berasal dari Jerman, Tuchel diharapkan bisa memahami karakter Werner dan Havertz.
Didatangkan dengan harga mahal, Timo Werner dan Kai Havertz memang belum mampu menunjukkan penampilan impresif bersama Chelsea.
Werner yang dibeli seharga 53 juta euro (Rp 904 miliar) dari RB Leipzig bahkan sempat mengalami paceklik gol selama 12 pertandingan.
Baca juga: Liga Inggris - Kata Abramovich soal Pemecatan Frank Lampard dari Chelsea