TRIBUNNEWS.COM - Duel Inter Milan vs AC Milan Derby della Madonnina Coppa Italia diwarnai dengan keributan yang terjadi antara Zlatan Ibrahimovic vs Romelu Lukaku.
Laga panas Tersaji di babak perempat final Coppa Itali antara Inter Milan vs AC Milan yang berkesudahan lewat skor 2-1, Rabu (27/1/2021).
Tersaji di Stadion Giuseppe Meazza, tiga gol yang tercipta di Derby della Madonnina tersaji brkat lesakan Chrsitian Eriksen, pinalti Romelu Lukaku dan Zlatan Ibrahimovic.
Baca juga: Tersirat Kekecewaan Bos AC Milan pada Ibrahimovic seusai Rossoneri Tunduk Takluk di Kaki Inter
Baca juga: HASIL Coppa Italia, Pioli: Ibrahimovic Diusir Wasit, Peruntungan AC Milan Berubah
Kemenangan ini membuat InterMilan memastikan diri melaju ke babak selanjutnya, sekaligus menghentikan langkah AC Milan di ajang Coppa Italia.
Ibrahimovic dan Lukaku sempat terlibat pertengkaran hanya selang beberapa menit sebelum babak pertama berakhir.
Pertengkaran keduanya diawali oleh pelanggaran yang dilakukan oleh kapten AC Milan, Alessio Romagnoli, kepada Lukaku.
Lukaku sempat terpancing emosinya dan menghampiri Romagnoli yang saat itu memang ditugaskan untuk menjaga penyerang asal Belgia tersebut.
Melihat Romagnoli diperlakukan kasar, Ibrahimovic yang berada di dalam kotak penalti AC Milan meneriaki Lukaku dan menyuruhnya untuk diam.
Lukaku yang tidak terima langsung menghampiri Ibrahimovic dan mengajaknya untuk berduel.
Ibrahimovic justru tertawa di depan wajah Lukaku yang semakin menambah murka mantan penyerang Manchester United itu.
Imbas dari keributan yang terjadi antara dua mantan pemain Manchester United itu, baik Ibrahimovic dan Lukaku mendapatkan kartu kuning.
Antonio Conte pun memberikan komentarnya pasca ktimnya mengalahkan AC Milan.
Disebutkan oleh pelatih Inter Milan itu, adalah hal yang wajar jika dalam laga derby memiliki ketegangan yang berimbas pada keributan antar pemain.
"“Ini derby, itu bukan jalan-jalan di taman. Tidak dapat dipungkiri kedua tim merasakan ketegangan, jadi kami ingin mendedikasikan kemenangan ini untuk para penggemar kami, terutama mereka yang keluar untuk mendukung kami di bus tim. Kami ingin berbagi kegembiraan ini dengan mereka," terang Antonio Conte, dikutip dari Football Italia.