TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Spurs, Jose Mourinho mengambil pelajaran berharga atas kekalahan timnya dari Liverpool pekan 20 Liga Inggris.
Terhampar di Stadion Tottenham Hotspur, Spurs dipermalukan di kandangnya sendiri oleh Liverpol melalui skor 1-3, Jumat (29/1/2021).
Tiga gol kemenangan The Reds masing-masing dilesakkan oleh Roberto Firmino, Trent Alexander-Arnold (TAA) dan Mohamed Salah.
Baca juga: Hasil Liga Inggris: Dalih Mourinho Penyebab Spurs Keok di Kaki Liverpool, Soroti Cedera Harry Kane
Baca juga: HASIL LIGA INGGRIS - Liverpool Akhiri Paceklik Kemenangan, Klopp: Identitas Kami Kembali
Sedangkan Spurs sempat memperkecil ketertinggalan melalui gelandang brrtahan mereka, Hojbjerg.
Jose Mourinho pun memberikan komentar pasca pertandingan. Ia menyebutkan bahwa ada pelajaran yang diambil atas kekalahan Harry Kane cs.
Ia menyebutkan bahwa melawan tim yang menganut gaya menyerang seeprti Liverpool, tidak ada kata kesalahan dalam zona pertahanan mereka.
Mou mengetahui bahwa sulit untuk menahan serangan tim seperti Liverpool yang mempunyai daya ledak mumpuni.
Namun dengan solidnya zona defensif, maka kemungkinan untuk meraih poin maupun kemenangan terbuka lebar.
"Sangat sulit untuk menahan begitu banyak kesalahan individu defensif," tegas Mourinho, dikutip dari laman BBC.
Ia kemudian membuat pengecualian untuk bisa bermain terbuka melawan The Reds.
Sebuah tim bisa menggaransi kemnangan plus memainkan skema terbuka kala menantang Liverpool, asalkan mampu unggul empat gol terlebih dahulu.
"Kecuali Anda mencetak empat gol melawan Liverpool. Maka setiap kesalahan pertahanan yang dilakukan bisa dibenahi," terangnya.
Secara garis besar pertandingan, baik Liverpool dan Surs tak berbeda jauh dalam penguasaan bolanya.
The Reds membukukan 51 persen penguasaan bola, berbanding 49 persen tim tuan rumah.