TRIBUNNEWS.COM - Sejarah manis berhasil ditorehkan Manchester United usai mempermalukan Southampton dalam laga lanjutan Liga Inggris, Rabu (3/2/2021) dinihari tadi.
Berlangsung di Stadion Old Trafford, Manchester United berhasil pesta gol dengan skor 9-0 melawan Southampton.
Kemenangan telak itu membuat Manchester United seakan-akan mengulangi sejarah manis yang pernah mereka cetak pada masa terdahulu.
Manchester United tercatat pernah melakukan hal sama dengan mencetak sembilan gol dalam ajang Liga Inggris.
Baca juga: Hasil Liga Inggris, Arsenal Kena Comeback Wolves, Arteta Protes Kartu Merah David Luiz
Baca juga: Hasil Liga Inggris, Manchester United Pesta Gol, Solskjaer Bicara Persaingan Gelar Liga Inggris
Tepat pada tahun 1995 alias 26 tahun silam, Manchester United pernah membobol gawang Ipswich Town sebanyak sembilan kali.
Persis dengan jumlah gol yang disarangkan oleh Manchester United besutan Solskjaer ke gawang Southampton, dinihari tadi.
Meskipun berhasil mengulangi sejarah manis pencapaian rekor 26 tahun silam.
Solskjaer selaku pelatih Manchester United merasa khawatir terhadap kondisi cedera yang dialami juru gedor andalannya, Edinson Cavani.
Baca juga: Fakta Menarik Manchester United vs Southampton, Bruno Ikuti Jejak Cantona, The Saints Mengenaskan
Cavani terpaksa harus ditarik keluar pada jeda turun minum setelah mendapat cedera pada babak pertama.
Eks penyerang PSG dan Napoli itu terlihat mengerang kesakitan setelah mendapat tekel pada pergelangan kakinya.
"Cavani menerima tekel yang buruk pada pergelangan kaki sehingga dia harus meninggalkan lapangan," ujar Solskjaer dilansir laman resmi Manchester United.
"Dia mungkin suka mencetak gol, tapi tidak ada gunanya jika kita terlalu mengambil resiko,".
"Semoga pergelanagan kakinya tidak terlalu membengkak," harapnya.
Kondisi cedera yang dialami Cavani tentu membuat Solskjaer perlu was-was.
Mengingat kehadiran Cavani tergolong cukup vital dalam permainan Manchester United utamanya lini serang.
Baca juga: Mengulas Bukayo Saka, Permata Masa Depan Arsenal, Pemain Kebanggaan Mikel Arteta
Baca juga: Dibalik Kegemilangan Manchester City, Kesolidan Duet John Stones & Ruben Dias Bikin Takjub
Meskipun sudah berusia lebih dari kepala tiga, efektifitas permainan Cavani masih mumpuni.
Catatan lima gol dan dua assist telah dihasilkan oleh Cavani bersama Manchester United di Liga Inggris.
Ketika Anthony Martial meredup dan Manchester United butuh sosok pembeda untuk memecah deadlock pertandingan.
Sosok Cavani kerap hadir lewat sentuhan permainannya untuk bisa mengubah hasil akhir pertandingan.
Alhasil absennya Cavani menjadi kekhawatiran tersendiri bagi Solskjaer yang tengah membutuhkan skuat lengkap untuk bersaing jalur juara Liga Inggris musim ini.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)