Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali baru saja sukses membantu sepakbola mendapatkan izin dari pihak Kepolisian untuk menggelar turnamen pramusim di tengah pandemi Covid-19.
Setelah itu, Menpora Amali pun mempersilahkan cabang olahraga lainnya yang ingin mengadakan kompetisi atau turnamen untuk bisa mengajukan ke Kemenpora.
Tentunya dengan syarat penerapan protokol kesehatan ketat seperti halnya sepakbola hingga akhirnya mendapatkan izin dari pihak kepolisian.
“Ya, silakan cabang olahraga lain (ajukan permohonan-red). Kan kita sudah ada contohnya, sepakbola,” kata Menpora Amali saat dihubungi Tribunnews, Jumat (19/2/2021).
“Yang penting harus menerapkan protokol kesehatan ketat. Sudah ada standarnya dan kita akan sesuaikan dengan kondisi cabor masing-masing,” sambungnya.
Sejauh ini dikatakan Menpora Amali baru cabor bola basket yang mengajukan permohonan bantuan menyusul sepakbola.
Menpora Amali merasa optimistis kompetisi bola basket, IBL 2021 bakal mendapatkan izin juga mengingat kompetisi diadakan dengan sistem bubble.
“Ya, setelah sepak bola, menyusul basket. Selasa siang kita rakor. Tak terlalu sulit karena hanya satu tempat. Seluruh pertandingan di satu tempat lalu indoor dan di satu hotel,” kata Menpora Amali.
“SOP yang dibuat PSSI dan LIB akan menjadi standar bagi cabor yang ingin mendapatkan izin. Selasa kami dengan IBL dan Perbasi karena standarnya sudah ada,” sambungnya.
Sementara itu, untuk turnamen pramusim Piala Menpora 2021 sendiri nantinya tetap dievaluasi pihak kepolisian terkait komitmen penerapan aturan protokol kesehatan.
Apabila turnamen Piala Menpora 2021 tak menerapkan protokol kesehatan dengan baik, sewaktu-waktu Polri bisa saja mencabut izin dan tak mengeluarkan izin kompetisi Liga 1 dan Liga 2 pada Juni mendatang.