TRIBUNNEWS.COM - Mantan pelatih Real Madrid, Fabio Capello, membela Atalanta dengan mengecam satu sosok yang dinilai telah merusak laga di Liga Champions.
Atalanta menelan hasil buruk saat menjamu Real Madrid dalam laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2020-2021, Rabu (24/2/2021) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB.
Baca juga: VIDEO Gocekan Lionel Messi di Tengah Kepungan Lawan, Mirip di PlayStation, Bek Dibikin Bengong
Melakoni pertandingan di Stadion Bergamo, Atalanta menyerah dari Real Madrid dengan skor 0-1.
Gol semata wayang yang jadi mimpi buruk klub berjulukan La Dea itu dilesakkan oleh Ferland Mendy pada menit ke-86.
Namun, petaka menghampiri pasukan Gian Piero Gasperini sejak menit ke-17 ketika mereka harus bermain dengan 10 orang.
Baca Juga: Sikat 10 Pemain Atalanta pada Leg 1, Zinedine Zidane Belum Yakin Real Madrid Lolos
Wasit Tobias Stieler mengusir Remo Freuler keluar lapangan setelah dianggap melanggar Ferland Mendy dengan keras di luar kotak penalti.
Pengadil lapangan asal Jerman itu menilai Freuler menghalangi upaya Mendy untuk mencetak gol yang sudah berhadapan satu lawan satu dengan kiper Pierluigi Gollini.
Dengan keunggulan satu pemain, Real Madrid pun langsung mendominasi jalannya pertandingan.
Menurut statistik UEFA yang dikutip BolaSport.com, skuad asuhan Zinedine Zidane memiliki penguasaan bola mencapai 86 persen.
Kendati demikian, kemenangan Real Madrid diwarnai kontroversi akibat keputusan wasit yang membuat mereka bermain dengan keunggulan satu pemain.
Seusai laga, pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini, bahkan mengamuk kepada wasit.
"Kami tidak bisa dipimpin wasit yang tidak pernah bermain sepak bola dan tidak tahu bedanya benturan dengan pelanggaran," ucap Gasperini, dikutip BolaSport.com dari Sky Sport Italia.
Selain Gasperini, mantan pelatih Real Madrid, Fabio Capello, juga ikut buka mulut soal pekerjaan wasit dalam laga tersebut.