Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Ada pihak yang tak senang dengan sikap gelandang Manchester United, Bruno Fernandes, saat tampil di lapangan.
Adapun pihak yang dimaksud adalah penyerang legendaris Arsenal, Ian Wright.
Dalam salah satu episode podcast-nya, Ian Wright, mengatakan bahwa dirinya sering melihat Bruno Fernandes menujukkan gestur kecewa.
Di mata Ian Wright, gestur tersebut memperlihatkan kefrustrasian Bruno Fernandes terhadap rekan setimnya.
Baca juga: Musim Pertama di Man United, Bruno Fernandes Sudah Samai Rekor Langka Eric Cantona dan Rooney
Dalam hal ini, Ian Wright berbicara sebagai seorang pengamat, bukan sebagai legenda Arsenal yang tidak suka dengan para pemain Man United.
Di balik kritik terhadap Bruno Fernandes, dia justru mengkhawatirkan pemain lain di kubu Setan Merah.
Ian Wright sama sekali tidak meragukan kontribusi yang telah Bruno Fernandes berikan untuk Man United.
Semenjak bergabung dengan Man United, Bruno Fernandes telah membukukan 34 gol dan 21 assist dari 59 penampilan.
Baca juga: Golnya Buat Manchester United Direbut, Bruno Fernandes Tendang Bokong dan Tegur Scott McTominay
Dengan catatan tersebut, Bruno Fernandes menjadi sosok penting di kubu Man United dan Ian Wright mengakui itu.
Namun, pada saat bersamaan, Ian Wright Khawatir sikap yang Bruno Fernandes kerap tunjukkan di lapangan bisa menurunkan mental dan moral pemain lain.
Menurut Ian Wright, Bruno Fernandes yang telah menjadi sosok pemimpin di lapangan tengah Man United seharunya bersikap lebih tenang dan bisa mengontrol emosi.
"Saya melihat Bruno Fernandes dan dia sepertinya semakin frutrasi dengan rekan setimnya," kata Ian Wright, dikutip dari Sport Bible.
Baca juga: Ole Gunnar Solskjaer Sebut Peforma Bruno Fernandes Ciamik di Man United Lantaran Satu Kebiasaan Unik
"Dia terlihat seperti seorang perfeksionis. Jika semuanya tidak berjalan dengan sempurna, dia akan marah," ujar Ian Wright.
Terkait hal ini, Ian Wright yang berpengalaman di lapangan hijau menyebut mantan rekan setimnya, Dennis Berkgkamp, dalam memberi contoh.