Baca tanpa iklan
Proyek terbaru Tuchel yang menyangkut nama Kai Havertz nampaknya bakal sulit terlaksana dalam waktu dekat.
Pasalnya dengan Liverpool yang menghadang di lanjutan jadwal Liga Inggris, pelatih 47 tahun kemungkinan tak akan banyak melakukan eksperimen.
Havertz kemungkinan harus bersabar terlebih dahulu untuk merasakan sentuhan magis dari Thomas Tuchel.
Perlakuan serupa dari Tuchel nyatanya pernah dirasakan kompatriot Havertz, Timo Werner.
Mantan pemain RB Leipzig itu mendapat angin kedua setelah sang pelatih menerapkan strategi yang cocok dengan gaya mainnya selama di Jerman dahulu.
Penempatan posisi dan peran baru Werner di Chelsea arahan Thomas Tuchel langsung berbuah gol saat laga melawan Newcastle beberapa waktu lalu.
Werner kembali membuka keran gol yang cukup lama mandek selama diasuh Frank Lampard.
Tuchel pun saat itu sudah memiliki bayangan posisi bermain serta peran seperti apa yang pas dimiliki oleh Werner.
Cara itu identiki dengan pendekatan yang dilakukan juru taktik asal Jerman ini kepada Havertz.
"Havertz sangat nyaman berada di kotak penalti lawan. Dia sangat nyaman berada jauh di depan," ujar Tuchel.
"Dia juga bagus kala melepaskan sundulan ke arah gawang dan timing di kotak penaltinya pun juga bagus."
"Dia sangat nyaman berada di antara posisi nomor 9 dan 10. Ketenangannya sangat terlihat di sana," lanjutnya.
Tuchel pun optimis hal terbesar yang menghalangi pemain Timnas Jerman itu untuk bersinar di Chelsea adalah cedera.
Bila ia sudah benar-benar pulih, talentanya akan bersinar terang bersama The Blues.