TRIBUNNEWS.COM - Direktur Teknik Garuda Select sekaligus legenda Chelsea, Dennis Wise, serius menilai Bagus Kahfi jauh lebih apik ketimbang pemain beken Liga Inggris seperti Andy Carroll, Fabian Delph, dan Sebastien Bassong.
Kedekatan Bagus Kahfi dan Direktur Teknik Garuda Select, Dennis Wise, sudah tak perlu diragukan lagi.
Legenda Chelsea itu menjadi sosok di balik kesuksesan karier Bagus selama ini.
Keduanya pertama kali berkenalan dalam program Garuda Select angkatan pertama, 2019 silam.
Baca juga: Kini Berkarier di Eropa, Bagus Kahfi Kewalahan Lewati Bek-Bek Indonesia
Saat itu, Bagus bersama saudara kembarnya, Bagas Kaffa, beserta 22 pemain muda lainnya terpilih untuk mengikuti pelatihan Garuda Select di Inggris.
Pada 2020, Bagus dan empat rekannya yang merupakan alumni Garuda Select I kembali terpilih untuk mengikuti Garuda Select II.
Bagus Kahfi dan Brylian Aldama kemudian menjadi dua pemain Garuda Select yang diorbitkan untuk berkarier di klub-klub Eropa.
Naas, pemain asal Magelang itu justru harus cedera parah saat menghadapi Reading U-18, 3 Maret 2020.
Baca juga: Asal Mau Jadi Bek Kanan, Egy Maulana Vikri Bisa Masuk Starting XI Lechia Gdansk
Bagus mengalami patah pada pergelangan kaki dan ligamennya robek karena salah tumpuan saat jatuh seusai berduel udara dengan pemain Reading U-18, Michael Stickland.
Di masa sulit ini, Dennis Wise tak pernah meninggalkan Bagus sendirian.
Mantan pemain timnas Inggris itu terus menyemangati Bagus untuk kembali pulih sembari memperkenalkan Bagus ke klub-klub yang bisa membantu kesembuhannya.
Salah satunya adalah FC Utrecht, klub asal Belanda yang kini menjadi rumah baru Bagus Kahfi.
Baca juga: Wonderkid Barcelona Tak Sanggup Gocek Calon Pemain Baru Blaugrana
Seperti diketahui, transfer Bagus ke mantan klub Irfan Bachdim itu tak akan terjadi jika Dennis Wise tidak ngotot meminta FC Utrecht merekrut Bagus.
Di satu sisi, Bagus memang sempat menjalani perawatan cederanya selama beberapa waktu di FC Utrecht.