Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Timnas Indonesia U-23 yang dipersiapkan berlaga di SEA Games 2021 tengah ditempa oleh Shin Tae-yong dalam pemusatan latihan yang diadakan sejak 8 Februari lalu.
Dalam pemusatan tahap kedua di Jakarta ini, Shin Tae-yong melihat kemampuan pemain tak hanya dari segi kualitas bermain bola saja.
Lebih dari itu, pelatih asal Korea Selatan tersebut ternyata memperhatikan sikap para pemain baik itu dari mental atau kedisiplinan.
Hal itu diceritakan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan dalam bincang-bincang bersama pewarta secara daring, Jumat (5/3/2021).
“Saya itu sudah melihat perkembangan pemain dua malam sebelum uji coba. Mental mereka sudah bagus, saya sepakat dengan Shin (Tae-yong) mental pemain haru benar-benar profesional, tangguh, kuat dan berwatak,” kata Iriawan.
“Contoh ada satu pemain yang sebetulnya pengin keluar mau ketemu temannya, terus pura-pura sakit. Nah, itu kan tidak baik mentalnya. Tapi saya tidak mau bilang siapa orangnya,” sambungnya.
Sejauh ini dirinya mendapatkan laporan dari Shin Tae-yong untuk perubahan mental para pemain Timnas U-23 sudah meningkat menjadi 80 persen
Sementara kedisiplinan para pemain juga sudah sangat terlihat, perkembangannya mencapai 90 persen.
“Nah, kalau disiplin itu dilihat misalnya latihan jam 7, mereka datang itu jam 7 kurang seperempat. Itu pemain sudah bagus semua,” ujarnya.
Hanya saja dalam persiapan ini, Shin Tae-yong masih belum bisa meningkatkan stamina para pemainnya yang masih di level 60 persen.
Pasalnya, dirinya masih menyesuaikan program latihan dengan situasi pandemi Covid-19 ini.
“Cuma stamina saja belum maksimal, baru 60 persen berarti masih jauh, Kenapa? Karena belum digenjot, Shin Tae-yong masih melihat situasi sekarang ini. Dia takut kalau digenjot imun mereka jadi tidak bagus,” kata Iriawan.
“Saya baru tahu ternyata ada hitungannya, memang bagus sekali Bapak Korea ini,” pungkasnya.