Salah juga mengatakan bahwa capaian Liverpool ini dapat dijadikan sebagai modal bangkit timnya di sisa kompetisi Liga Inggris.
Ia pun berkeinginan melanjutkan penampilan positifnya termasuk dalam urusan mencetak gol.
Penyerang asal Mesir ini sedang mandul dalam 4 pertandingan terakhir Liverpool di Liga Inggris.
Meskipun mandul di kompetisi domestik, kran golnya di Liga Champions seakan sulit dihentikan.
Dirangkum dari Transfermarkt, pemain kelahiran 15 Juni 1992 ini berhasil membukukan 3 gol beruntun di Liga Champions.
Masing-masing dilakukan kala melawan FC Midtjylla di laga terakhir fase grup D dan sisanya dibuat dalam 2 leg saat menyingkirkan RB Leipzig.
"Saya mencetak gol dengan angka musim ini dan saya ingin mencetak lebih banyak, tetapi itu bagian dari permainan yang membuat Anda kehilangan peluang.
"Anda ingin mencetak gol sepanjang waktu, Anda ingin membantu tim tetapi selama tim terus menang, itu yang paling penting.
"Saya senang bisa mencetak gol pertama hari ini dan tim menang. Itu yang terpenting," ungkap penyerang berusia 28 tahun ini.
Sementara itu, rekannya Fabinho mengakui bahwa Liverpool memiliki kualitas yang baik meliputi segi komunikasi para beknya sehingga mengakhiri pertandingan dengan clean sheet.
Pada leg kedua ini, Jurgen Klopp mempercayakan duet bek Liverpool kepada Ozan Kabak bersama Nathanel Phillips.
“Secara umum kualitas kami sangat bagus malam ini, komunikasi dari dua bek tengah kami, tekanan dari pemain ofensif bekerja sangat baik," beber Fabinho dikutip dari laman resmi Liverpool.
"Semua orang baik, semua orang menikmatinya, semua orang menekan dan kami melakukan kerja keras.
"Malam ini luar biasa. Kami bermain melawan tim yang sangat bagus.