TRIBUNNEWS.COM - Kesuksesan Steven Gerrard mengantar Glasgow Rangers menjadi juara Liga Skotlandia mengundang kekaguman dari Dirk Kuyt.
Dirk Kuyt yang seorang mantan pemain Liverpool ini tak kaget melihat tangan dingin Steven Gerrard berhasil membawa Rangers sebagai kampiun Liga Skotlandia.
Pasalnya, aura kepemimpinan yang kental menyelimuti diri Gerrard bisa mempermudahnya menjinakkan tantangan mengurus banyak orang.
Baca juga: Tanggapan Dingin Zidane Sikapi Hasil Undian Liga Champions Jumpa Liverpool
Baca juga: Profil Joe Hart, Kiper Tottenham yang Bikin Heboh Lewat Instastory setelah Spurs Kalah di Liga Eropa
Saking kagumnya pada prestasi Steve G, julukan Gerrard, Kuyt mengaku tak akan ragu seandainya sang mantan kapten mengajaknya bergabung ke Rangers.
Dikutip dari Eurosport, padahal Kuyt sendiri bermimpi ingin menjadi seorang pelatih handal di masa depan.
Namun, keinginannya itu dapat dikesampingkan bila Gerrard memintanya bergabung.
Dikabarkan, mantan skipper Timnas Inggris itu sudah menjalin komunikasi dengan Kuyt untuk bekerja sama di Skotlandia.
Baca juga: PROFIL Kevin Nugroho, Pemegang Saham Tertinggi Kedua Persis Solo setelah Kaesang
"Saya mengamati bagaimana dia menampilkan dirinya sebagai seorang manajer, bagaimana dia tampil dengan timnya," ungkap Dirk Kuyt.
"Sebagai pemain, dia adalah pemimpin absolut dan tetap seperti itu saat dirinya bekerja sebagai manajer."
"Jika dia ingin saya menjadi asistennya, saya sangat menyukai itu. Pada prinsipnya, saya senang melihat diri saya sebagai pelatih. Namun, tentu ada pengecualian ketika Gerrard datang," sambungnya.
Kuyt pun bakal lebih girang lagi bila mantan pengguna nomor 8 di Liverpool itu balik kandang ke Anfield.
Bukan sebagai lawan, melainkan berperan sebagai pelatih The Reds.
Kuyt memiliki keyakinan akan melihat Gerrard sebagai pelatih Liverpool suatu saat nanti.
Baca juga: Profil Poul-Erik Hoyer Larsen, Presiden BWF yang Diuji Kisruh Covid-19 di All England 2021
Andai Jurgen Klopp meletakkan jabatannya, ia tak memandang adanya figur lain yang lebih pas untuk menggantikannya selain Gerrard.
"Saya pikir akan sangat bagus jika Steven Gerrard kemudian mengelola Liverpool," ujar Dirk Kuyt.
"Dia adalah seorang Liverpool sejati hingga ke dalam dirinya. Ia menghabiskan seluruh kariernya di sana.
"Ia menghabiskan masa bermainnya untuk berlaga di Anfield," lanjutnya.
Kuyt mengaku bila Gerrard benar-benar ditunjuk sebagai pelatih Liverpool, itu akan menjadi momen terindah dalam hidupnya.
Baca juga: Profil Gary Neville, Eks Bek Manchester United yang Benci Bela Timnas Inggris
"Momen terindah yang bisa saya lihat adalah ketika Steven mendapatkan pekerjaan itu dan bisa menyebut dirinya secara resmi sebagai manajer Liverpool," ucap Dirk Kuyt.
"Saya berharap melihatnya berkembang sebagai manajer dan melihatnya bekerja dari dekat selama bertahun-tahun yang akan datang," pungkasnya.
Lantas siapa Dirk Kuyt ini?
Berikut profil Dirk Kuyt
Dikutip dari Sportskeeda, Kuyt memulai karier sepak bolanya pada usia 5 tahun.
Pria kelahiran Katwijk, Belanda ini bergabung dengan klub lokal bernama Quick Boys untuk mengasah kemampuannya.
Dikutip dari Transfermarkt, Kuyt menghabiskan beberapa tahun menimba ilmu bersama Quick Boys sebelum bergabung dengan FC Utrecht pada tahun 1998.
Lelaki yang lahir pada tanggal 22 Juli 1980 ini menghabiskan sekira lima musim bermain dibawah panji FC Utrecht.
Kecemerlangan skill Kuyt sukses memikat klub Liga Belanda yang lebih besar.
Baca juga: Profil Pau Torres, Bek Muda Harapan Spanyol & Villarreal, Incaran Manchester United
Pada musim 2003, Kuyt pindah ke Feyenoord dan berubah menjadi pemain penting klub.
Pemain berpostur 184 sentimeter ini dilirik oleh Liverpool untuk memperkuat skuatnya pada musim 2006.
Akhirnya dengan mahar sekira 18 juta Poundsterling, pemain yang berposisi sebagai sayap kanan ini hijrah ke Liga Inggris.
Ia menghabiskan enam musim berkiprah bersama The Reds.
Dalam perjalan kariernya di Anfield, ia andil membawa Liverpool memastikan tempat di Liga Champions, Liga Eropa dan meraih beberapa trofi domestik.
Pria asli Belanda ini juga sukses mengantar Liverpool meraih gelar di ajang Piala Liga Inggris (Carabao Cup) di tahun 2012 dan Piala Community Shield pada 2006.
Baca juga: Profil Marina Granovskaia, Sosok Direktur Chelsea & Wanita Kepercayaan Roman Abramovich
Ia tercatat tampil bersama Liverpool dalam 285 pertandingan di semua ajang.
Pria yang kini berusia 40 tahun ini turut andil dalam mencetak 71 gol dan 40 assist.
Setelah jasanya sudah tidak dibutuhkan oleh Liverpool, ia dilego ke klub Turki Fnerbahce.
Setelah turut menyumbang beberapa gelar domestik, ia balik kampung menuju Belanda.
Feyenoord dan Quick Boys menjadi dua klub terakhir yang dibela Kuyt sebelum memutuskan gantung sepatu pada 2018 lalu.
Kuyt juga sukses masuk ke skuat Timnas Nasional Belanda, dan mencatatkan 104 laga bersama Tim Oranye, julukan Timnas Belanda.
Berita terkait Liverpool dan Liga Inggris
(Tribunnews.com/Guruh)