Selama berkarier di Indonesia, Srdan Lopicic lebih memilih untuk mengingat momen-momen yang indahnya saja.
Terlebih saat bersama Persisam Putra Samarinda, Borneo FC, Arema FC, Persela Lamongan dan Persebaya Surabaya.
"Dalam sepak bola wajar ada momen yang bagus dan tidak bagus, jadi saya hanya mengingat yang bagus saja," bebernya.
Baca Juga: Misi Muhammad Ridho Bersama Madura United di Piala Menpora 2021
Jika mundur ke belakang pada saat ia didepak oleh Persib Bandung, Srdan Lopicic sempat memepertanyakan banyaknya bobotoh yang menolaknya.
Ia berujar bahwa saat itu tak lebih dari turnamen pramusim saja.
"Saya mengerti, kadang ada yang suka dan tidak suka. Sebelum saya datang ke sini sudah ada penolakan, kenapa? harusnya dukung dulu kasih saya waktu tidak bisa seperti itu," ujar Lopicic.
Baca Juga: Lama Tak Terdengar, Begini Kabar Eks Gelandang Persib Bandung Srdan Lopicic
Untuk pemain yang baru bergabung ke dalam tim, tentu membutuhkan adaptasi yang cukup.
Ia menilai bahwa seharusnya siapapun tidak dapat menilai pemain jelek atau bagusnya hanya dalam kurun waktu yang cukup singkat.
Ada baiknya untuk pemain yang baru bergabung diberi kesempatan untuk berkembang.
"Tidak bisa menilai pemain jelek, harus kasih dulu kesempatan. Tapi di sini, sebelum saya datang sudah ramai di media sosial tolak Lopi, tolak Lopi, kenapa?," ungkapnya.
Baca Juga: Tak Diperkuat Pilar Asing, 2 Tim Ini Sukses Jadi Kuda Hitam di Piala Menpora 2021
Juga pada saat melawan Persiwa Wamena, Srdan Lopicic yang baru saja melakukan pemanasan sudah diteriaki oleh bobotoh.