TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PSM Makassar akan menghadapi PSIS Semarang pada perempat final Piala Menpora 2021 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jumat (9/4/2021).
Berikut link live streaming laga PSIS Semarang vs PSM Makassar, babak perempat final Piala Menpora 2021, tayang di Indosiar.
Pelatih PSM Makassar, Syamsuddin Batola mengatakan sudah mempersiapkan skuatnya dengan maksimal jelang tampil di laga nanti.
Begitu juga dengan skema adu penalti apabila pertandingan berakhir imbang.
Baca juga: PSIS Semarang VS PSM Makassar, Kabar Gembira Buat Juku Eja, Patrich Wanggai Siap Main
“Ya kita jauh-jauh hari sudah persiapan, adu penalti. Kan 8 besar kalau draw tidak ada perpanjangan waktu, jadi mungkin langsung dan saya sudah persiapan. Ada pemain, kiper juga. Secara tim sudah siap menghadapi hal-hal itu,” kata Syamsuddin.
Di pertandingan menghadapi PSIS, Syamsuddin juga akan melihat kondisi terakhir dari Patrich Wanggai yang dikatakannya sudah membaik.
Apabila sudah pulih, pemain 32 tahun itu bisa diturunkan. sebaliknya jika belum fit, ia sudah punya pemain lain yang bakal menggantikan peran Patrich Wanggai.
Baca juga: PSIS Semarang Vs PSM Makassar, Antisipasi Yakob Sayuri, Dragan Djukanovic Yakin Menang
Seperti diketahui, Patrich Wanggai arus menepi dua laga pada fase grup setelah mendapatkan cedera pada laga awal kontra Persija Jakarta.
“Wanggai sudah 90 persen dan mudah-mudahan dia prima besok. Satu sisi, saya sudah siapkan penggantinya,” kata PSM, Syamsuddin.
PSIS Semarang lolos ke babak delapan besar dengan predikat sebagai juara grup A. Sementara PSM Makassar lolos sebagai runner-up grup B.
Berikut fakta menarik jelang pertandingan PSIS Semarang vs PSM Makassar, dilansir dari beberapa sumber.
1. Nostalgia Dragan Djukanovic dengan Mantan Anak Asuh di Borneo FC
Tak melulu soal tensi panas di lapangan pertandingan, laga kali ini juga menjadi ajang nostalgia bagi pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic.
Juru taktik Mahesa jenar itu mengingat bahwa tim lawan memiliki tiga pemain yang notabene-nya adalah bekas anak asuhnya semasa masih membesut Borneo FC.