TRIBUNNEWS.COM - Gelombang protes dari para suporter yang menentang European Super League dirasakan langsung oleh Chelsea, (21/4/2021) WIB.
Chelsea, diketahui, memiliki kewajiban melakoni laga di lanjutan Liga Inggris pekan ke-32 melawan Brighton pada dini hari tadi.
Laga yang digelar di Stamford Bridge itu, sayangnya, bertepatan dengan gelombang protes yang dilakukan suporter Chelsea di sekitar stadion.
Baca juga: Manchester City Mundur dari European Super League, Bos UEFA Rangkul Kembali The Citizens
Alhasil, perjalanan tim berjuluk The Blues itu menuju stadion pun terganggu.
Dikutip dari Daily Mail, Direktur Teknik Chelsea, Petr Cech, sampai harus turun dari bus untuk menenangkan para pendukung yang tak puas dengan klub yang sempat berniat ikut dalam European Super League.
Meski pada akhirnya Chelsea pun menarik diri dari keikutsertaan di ajang European Super League itu.
Tim milik Roman Abramovich ini juga sudah mengeluarkan pernyataan resmi di situs klub.
Baca juga: Runtuhnya Prediksi Florentino Perez soal European Super League setelah Klub Inggris Angkat Kaki
"Klub dapat mengonfirmasi jika kami sudah memulai langkah untuk menarik diri dari kelompok yang melahirkan ide European Super League."
"Baru bergabung pada akhir pekan lalu, kami akhirnya memiliki waktu untuk memikirkan dan memutuskan bahwa keikutsertaan kami dalam rencana ini tak lagi menjadi kepentingan utama klub, suporter atau komunitas pecinta sepak bola," tulis Chelsea dalam pernyataan resminya.
Sejatinya, para pendukung klub big six Liga Inggris juga melakukan protes serupa.
Hanya saja, Chelsea harus mengalami pengalaman seperti di atas karena gelombang protes bertepatan dengan hari h laga.
Liverpool pun hampir mengalami kejadian serupa saat bertanding melawan Leeds United di Elland Road, Selasa (20/4/2021) WIB.
The Reds yang menaiki bus menuju kandang Leeds United hampir saja menjadi sasaran amarah para suporter The Whites yang berada di sekitar stadion.
Baca juga: AC Milan Bersiap Mundur dari European Super League, Juventus & Inter Milan Menyusul?
Untungnya, bus yang ditumpangi Liverpool dapat lolos dari kerumunan massa, sebagaimana dikutip dari Daily Mail.