"Kami tengah mengumpulkan berkas dan dokumen atas diakuisisinya Cilegon United FC menjadi Rans Cilegon FC."
"Karena sampai dengan saat ini saya sebagai Kadispora tidak tahu terkait hal itu, bahkan tahu dari media kalau Raffi Ahmad membeli Cilegon United."
"Seperti apa dan bagaimana aturannya sampai Cilegon United dilepas."
"Kembali ke pendiri tadi, padahal pendiri utamanya, dewan pendirinya adalah Wali Kota Cilegon."
"Wali kota sampai sekarang belum tahu, itu mau ngambil sikapnya dari situ," tambah Teten.
Sempat digonjang-ganjing mengenai masalah pembentukan timnya, RANS Cilegon FC pun akhirnya buka suara.
Baca juga: Rans Cilegon FC Akan Dapat Bus Sekelas Klub Eropa dari Calon Pembeli Saham Arema
Presiden RANS Cilegon FC, Roofi Ardian, membeberkan kalau pemersalahan dengan Pemerintah Kota Cilegon sudah selesai.
Penyelesaian itu dilakukan melalui Yudhi Apriyanto selaku mantan CEO Cilegon United FC dan kini menjadi Dewan Pengawas RANS Cilegon FC.
Roofi mengatakan kalau Yudhi telah berkomunikasi dengan Pemerintah Kota Cilegon perihal masalah yang terjadi.
Setelah adanya pembicaraan, Roofi Ardian mengatakan kalau Pemerintah Kota Cilegon justru sekarang telah memberikan dukungan kepada RANS Cilegon FC.
"Sebenarnya sudah diselesaikan, pak Yudhi juga sudah klarifikasi langsung menjelaskan. Jadi, sudah selesai," kata Roofi Ardian kepada awak media, termasuk BolaSport.com.
"Mereka (Pemerintah Kota Cilegon) sudah dijelaskan soal legalitas dan sebagainya, akhirnya mendukung," ucap Presiden RANS Cilegon FC tersebut