TRIBUNNEWS.COM - Manchester United terancam dihukum pengurangan poin lantaran dinilai gagal menggelar sebuah pertandingan sebagai tuan rumah, saat menghadapi Liverpool di Old Trafford pada Minggu (2/5/2021).
Duel Manchester United melawan Liverpool pada pekan ke-34 Liga Inggris 2020-2021 yang sedianya akan digelar pada Minggu (2/5/2021) pukul 16.30 waktu setempat atau pukul 22.30 WIB harus ditunda.
Ribuan suporter Manchester United yang melakukan unjuk rasa menuntut mundurnya pemilik klub, Keluarga Glazer, masuk ke dalam Stadion Old Trafford.
Baca juga: Liga Inggris - Opsi Jadwal Manchester United vs Liverpool Seusai Ditunda
Setelah masuk, para pendemo langsung turun ke lapangan dan melakukan tindakan perusakan.
Fans Manchester United juga melemparkan flare atau suar ke arah tribune tempat komentator pertandingan.
Representasi dari kedua tim dan Premier League pada akhirnya berdiskusi bersama untuk menunda laga demi alasan keamanan.
Kedua tim yang telah merilis susunan pemain, kembali ke hotel masing-masing dengan dikawal oleh Kepolisian Greater Manchester.
Baca juga: Aksi Protes Fans Manchester United di Old Trafford, Neville: Mereka Sudah Merasa Muak
"Berdasarkan diskusi dengan Polisi, Premier League dan Trafford Council, laga kami melawan Liverpool ditunda dengan alasan keselamatan dan keamanan karena ada protes (dari fans) hari ini," bunyi pernyataan Manchester United.
"Diskusi saat ini berlangsung untuk Premier League demi merevisi tanggal yang sudah ada di jadwal."
"Fans kami sangat fanatik, dan kami mengakui sepenuhnya hak untuk kebebasan berekspresi dan protes damai."
"Akan tetapi kami menyesal dengan aksi rusuh kepada tim, atau tindakan yang membuat fans lain, staf dan polisi membahayakan," tambahnya.
Hingga berita ini dimuat, belum ada pemberitahuan lanjutan kapan laga Manchester United Vs Liverpool akan digelar.
Baca juga: Respons Roy Keane atas Kejadian di Old Trafford, Ini Baru Permulaan dari Fans Manchester United
Dilansir Daily Mail, Manchester United berpeluang mendapat hukuman atas kejadian ini.
Pasalnya sebagai tuan rumah, Manchester United gagal menjamin keamanan dalam menggelar sebuah pertandingan.