Komposisi pemain yang dimiliki Leicester City pun tak bisa dianggap remeh.
Jamie Vardy, Kasper Schmeichel, dan James Maddison adalah beberapa nama punggawa The Foxes yang sering menjadi andalan di sektor masing-masing.
Untuk itu, Chelsea perlu mewaspadai kemampuan armada Brendan Rodgers untuk bisa mengamankan gelar Piala FA.
Mereka dapat mengandalkan pengalaman yang dimiliki Thomas Tuchel kala menangani beberapa tim yang dibawanya tampil di laga puncak.
Baca juga: Blunder yang Harus Dihindari Chelsea jika Tak Ingin Kalah dari Man City di Final Liga Champions
"Saya memenangkan beberapa laga final. Anda akan merasa sangat senang, dan memiliki malam terbaik setelahnya," ungkap Thomas Tuchel dikutip dari Football London.
"Jika Anda bertanya pada saya, saya berharap dalam empat tahun ke depan saya akan mengatakan hal yang sama."
"Laga ini bermakna sangat penting karena ketika Anda mencapai laga final dengan Chelsea, Anda ingin memenangkan pertandingan itu," sambungnya.
Thomas Tuchel memang tak asing dengan laga akbar sebelumnya.
Saat melatih PSG dan Borussia Dortmund, ia berhasil membawa kedua tim tersebut berjaya di ajang piala liga masing-masing.
Tuchel berhasil mematahkan dominasi Bayern Munchen pada tahun 2017 lalu.
Saat itu, ia membawa Marco Reus cs merasakan manisnya kemenangan di laga tertinggi Piala Jerman, atau DFB Pokal.
Tak berbeda dengan apa yang ia lakukan di PSG.
PSG berjaya di kompetisi domestik tatkala Thomas Tuchel duduk di kursi kepelatihan.
Pengalaman berharga di dua tim sebelumnya dapat memberi keuntungan tersendiri bagi Chelsea, apalagi ini akan menjadi gelar dan trofi pertama Tuchel di Inggris.