"Kami mengambil keputusan bersama, saya dan N'Golo dan staf medis memutuskan untuk memberinya istirahat di laga melawan Arsenal,' ungkap N'Golo Kante dikutip dari laman Football London.
"Dia mendapatkan perawatan di Achilles kanan. Itu adalah pengaturan untuk rasa sakitnya, itu bukan sebuah cedera yang berat."
"Tidak ada yang perlu ditakutkan dari itu semua," sambungnya.
Untuk itu, Thomas Tuchel menyiratkan pesan akan memainkan sang gelandang andalan sejak menit awal.
Baca juga: Pelampiasan Sempurna Marcos Alonso di Chelsea, Kedatangan Thomas Tuchel Jadi Titik Balik
Kante pun diharapkan dapat bermain penuh selama 90 menit untuk mengawal lini tengah The Blues dari ancaman yang ditimbulkan Leicester City.
"Dia berlatih secara penuh kemarin dan tidak mengeluhkan apapun," tukas Tuchel.
"Dia akan bermain sejak awal dan mengakhiri laga bagi kami," ujarnya.
Kehadiran eks pemain Leicester City ini diharapkan dapat mengubah peruntungan Chelsea di Final Piala FA.
Meski tim yang dimiliki Roman Abramovich ini memiliki raihan 8 trofi Piala FA, tetapi The Blues ibarat diliputi ketidakberuntungan saat tampil di laga puncak.
Dalam empat tahun ke belakang, mereka sejatinya mampu mencapai laga final sebanyak tiga kali.
Namun, The Blues hanya bisa menjadi yang terbaik dalam satu kali kesempatan saja.
Laga Final Piala FA 2020/2021 ini akan menjadi yang keempat bagi Chelsea dalam 5 tahun terakhir.
Thomas Tuchel berharap banyak pada kemampuan N'Golo Kante dalam mengawal lini tengah.
Ditambah lagi, sang pemain tengah mencapai usia emas dalam dunia sepak bola.