Menurut Shin Tae-yong, kemungkinan besar teknik-teknik tersebut nantinya akan diterapkan di pertandingan.
Oleh karena itu, ia terus berusaha mengasah teknik tendangan maupun sundulan anak asuhnya agar tidak asal-asalan.
"Mungkin di beberapa pertandingan nanti ada momen saat harus melakukan tendangan salto atau tendangan dengan menggunakan teknik serta sundulan."
"Itu yang dilakukan pada latihan sore ini," kata Shin Tae-yong dikutip SuperBall.id dari PSSI.org.
Sementara itu, Shin Tae-yong belum membebani para pemain dengan latihan fisik dalam latihan tersebut.
Ia hanya menginginkan para pemain fokus dengan pemulihan stamina serta beradapatasi dengan cuaca dan lingkungan sekitar.
Baca juga: Otot Pemain Timnas U-16 Korea Sekeras Timnas U-19 Indonesia, Anak Asuh Shin Tae-yong Masih Lembek
"Hari ini hanya sebatas bagaimana para pemain bisa beradaptasi dengan cuaca dan lingkungan sekitarnya."
"Dengan berfokus pada pemulihan stamina dari pemain itu sendiri usai perjalanan melelahkan dan pemain harus lebih rileks saja," ucapnya.
Bukan hanya pemain, Shin Tae-yong juga melatih penjaga gawang dengan membagi mereka ke dalam tiga tim berbeda.
Nadeo Argawinata, Adi Satryo, dan Aqil Savik, diminta untuk menghalau sebanyak mungkin serangan para pemain lain.
Tim yang kalah, wajib berjalan merangkak dengan teman dibelakangnya memegang kedua kakinya atau menggendong temannya dari tim yang kalah.
Shin Tae-yong menutup latihan dengan membiarkan semua pemainnya untuk berenang di tepi pantai.
Timnas Indonesia akan menjalani laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup G Zona Asia pada awal Juni nanti.
Sebelum itu, tim Garuda akan menjalani laga persahabatan melawan Afganistan dan Oman pada 25 dan 29 Mei 2021.