News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Coppa italia

Atalanta vs Juventus Final Coppa Italia: Momen Bianconeri Tutupi Aib hingga Rusak Kisah Manis La Dea

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih Atalanta Italia Gian Piero Gasperini (c) mengucapkan selamat kepada gelandang Swiss Atalanta Remo Freuler di akhir pertandingan sepak bola Serie A Italia Atalanta Bergamo vs Juventus Turin pada 18 April 2021 di stadion Atleti Azzurri d'Italia di Bergamo. Marco BERTORELLO / AFP

TRIBUNNEWS.COM - Ada dua tajuk utama yang akan diperjuangkan oleh Juventus pada Final Coppa Italia melawan Atalanta.

Grande Partita Final Coppa Italia antara Atalanta ve Juventus akan terhampar di Stadion Mapei, Kamis (20/5/2021) pukul 02.00 WIB, live TVRI.

Bianconeri -julukan Juventus- bertekad mengusung dua misi sekaligus pada laga dini hari nanti.

Baca juga: Final Coppa Italia Atalanta vs Juventus, Gian Piero Gasperini Sesumbar Saatnya Juara

Baca juga: Max Allegri Ditawari Kontrak Dua Tahun di Real Madrid, Sedangkan Zidane Calon Kuat Pelatih Juventus

Pertama, tim besutan Andrea Pirlo itu bakal menutupi 'aib' mereka dengan cara memenangkan trofi Coppa Italia.

Sebagaimana yang diketahui, Juventus dapat dikatakan gagal total di Liga Italia musim ini.

Dominasi yang terjaga sembilan musim beruntun, hancur berantakan oleh Inter Milan pada musim ini.

Padahal pada kompetisi 2020/2021, Juventus bertekad untuk menggenapi raihan Scudetto 10 kali secara beruntun.

Aib kedua ialah Juventus sepanjang musim ini tak pernah menang dari Atalanta di Liga Italia.

Tercatat, dari dua kali pertemuan, Atalanta membukukan satu kemenangan dan sekali hasil imbang.

Torehan ini membuktikan bahwa Cristiano Ronaldo cs memiliki rekam jejak yang minor ketika bersua dengan klub yang juga disebut Inter KW ini.

Misi kedua ialah Juventus bertekad untuk merusak kisah manis yang dimiliki La Dea -julukan Atalanta-.

Atalanta kembali bersaing di papan atas Serie A setelah dua musim terakhir finis di posisi tiga.

Musim ini, La Dea memasuki pekan terakhir dengan menduduki posisi dua dan sudah dipastikan finis empat besar.

Tak sampai disitu, Atalanta juga dalam beberapa musim terakhir menyandang predikat tim paling 'gacor' di Liga Italia.

Musim ini saja, Duvan Zapata cs sudah membukukan 90 gol dan menjadi yang terbanyak di Serie A.

Sejumlah catatan manis yang ditorehkan anak asuh Gian Piero Gasperini itu menjadi motivasi bagi Juventus untuk 'menghancurkannya'.

"Kami siap. Ini adalah pertandingan yang terpisah dari jalannya musim. Kami sangat bersemangat untuk mengangkat trofi, tapi juga memahami bahwa tidak ada yang bisa dianggap pasti," kata bek Juventus, Giorgio Chiellini, seperti yang dikutip dari laman Football Italia.

Baca juga: Atta Halilintar Ketemu dengan CEO PSIM Yogyakarta, Laskar Mataram Otw Saingi Persis Solo?

Baca juga: HASIL LIGA INGGRIS - Insiden Baku Hantam Nyaris Warnai Kemenangan Chelsea atas Leicester City

"Kami bersemangat untuk menang dan menghentikan dongeng Atalanta yang tampaknya terus bertumbuh dari tahun ke tahun."

Namun kembali lagi, Juventus tidak dalam kondisi yang prima untuk menghentikan kedigdayaan Atalanta.

Di bawah kendali Andrea Pirlo, Bianconeri memang memiliki banyak masalah, mulai dari penurunan permainan hingga perpecahan di ruang ganti pemain.

(Tribunnews.com/Giri)

Ikuti berita terkait Liga Italia dan Coppa Italia

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini