TRIBUNNEWS.COM - Drama yang mengiringi pemanggilan Elkan Baggott ke Timnas Indonesia tersiar hingga luar negeri.
Portal berita online asal Vietnam ikut memantau perkembangan pemanggilan Elkan Baggott ke Timnas Indonesia.
Diketahui, pemanggilan Elkan Baggott ke Timnas Indonesia berubah menjadi situasi yang cukup menyita perhatian.
Tarik ulur kepentingan dan perizinan yang terjadi dalam proses pemanggilan tersebut akhirnya membuat sang pemain tak bisa bergabung ke timnas.
Baca juga: Sukses Sumbang Gol untuk Timnas Indonesia, Adam Alis: Itu Hanya Insting Saja
Media online asal Vietnam itu menyoroti kemarahan Shin Tae-yong yang menjadi-jadi setelah Elkan tak jadi bergabung dengan Skuat Garuda.
"Bek sentral berpostur 1.94 meter membuat marah pelatih Timnas Indonesia," tulis media yang bernama Zing News itu dalam judul beritanya.
Media Vietnam tersebut juga intens memantau perkembangan timnas yang lain.
Faktor pertemuan di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022 mendatang barangkali jadi pendorong bagi media tersebut memantau perkembangan timnas.
Baca juga: Timnas Indonesia Rampung Ladeni Afghanistan, Dua Hal Ini jadi Perhatian Adam Alis
Diketahui, Timnas Indonesia akan melawan Timnas Vietnam pada 7 Juni 2021 mendatang.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong pun bergerak cepat memanggil pemain anyar untuk mengisi posisi lowong di skuat Garuda.
Pada akhirnya, bek Persebaya Surabaya, Arif Satria menjadi pemain yang dipilih oleh Shin Tae-yong menggantikan Elkan Baggott.
Pemanggilan Arif Satria ke Timnas indonesia dikonfirmasi langsung oleh Sekretaris Persebaya Surabaya, Ram Surahman.
"Menginfokan, Arif Satria dipanggil Timnas senior. Diminta bergabung ke Dubai (UEA), surat diterima official Persebaya kemarin," ungkap Ram Surahman, dikutip dari Surya.
Sebagai informasi, nama Arif Satria sejatinya pernah dipanggil Shin Tae-yong untuk masuk ke timnas.
Namun, namanya dicoret oleh pria asal Korea Selatan itu saat penentuan skuat Garuda yang dibawa ke Uni Emirat Arab untuk melakoni laga Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Kondisi Arif yang belum sembuh benar dari cedera menjadi faktor yang mendasari Shin Tae-yong mencoret namanya dari timnas.
Kini, ia mendapat kesempatan kedua untuk membuktikan kualitas di Timnas Indonesia.
Pemain berusia 25 tahun ini akan berjibaku bersama Ryuji Utomo cs untuk membela lambang Garuda di dada.
Baca juga: Dua Catatan Evaluasi Shin Tae-yong Sikapi Kekalahan Timnas Indonesia di Tangan Afghanistan
Pemanggilan Arif Satria ke tim nasional menambah deretan pemain Persebaya di skuat merah putih.
Sebelumnya, Rachmat Irianto, Koko Ari, Ady Setiawan, dan Rizky Ridho menjadi pemain Bajul Ijo yang mengisi slot pemain timnas.
Dengan datangnya Arif, maka Persebaya menyumbang lima pemain ke skuat Garuda.
Elkan Baggott Batal Bela Timnas Indonesia
Sebelumnya diberitakan, pemain blasteran Indonesia-Inggris, Elkan Baggott batal membela Timnas Indonesia.
Batalnya Elkan Baggott membela Timnas Indonesia disampaikan langsung oleh petinggi PSSI.
Sekjen PSSI, Yunus Nusi, memberikan kabar pemain berusia 18 tahun itu tak akan bergabung dengan rekan-rekannya di tim Garuda.
Menurutnya, PSSI dan klub yang menaungi Elkan telah mencapai kata sepakat terkait hal yang menyangkut pemanggilan sang pemain ke timnas.
Pihak federasi pun langsung menyediakan akomodasi bagi bek berpostur jangkung itu untuk menyusul ke Uni Emirat Arab.
Namun, kesepakatan yang sudah terjalin harus pupus di tengah jalan.
"PSSI sudah berkomunikasi dengan Elkan Baggott," ungkap Yunus Nusi dikutip dari laman resmi PSSI.
Baca juga: Di Balik Kekalahan Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Puji Semangat Juang Lawan Afghanistan
"Ia menyatakan bahwa tidak dapat bergabung bersama Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Dubai."
"Klubnya (Ipswich Town) sebenarnya sudah memberikan jawaban kepada PSSI bahwa Elkan Baggott akan bergabung bersama Timnas Indonesia pada 31 Mei, namun yang bersangkutan tidak bisa berangkat," sambungnya.
Yunus Nusi juga membeberkan penyebab yang membuat Elkan Baggott tak jadi membela Timnas Indonesia.
Faktor pandemi Covid-19 menjadi penyebab utama sang pemain gagal bergabung dengan skuat Garuda.
Elkan mengatakan, Uni Emirat Arab termasuk dalam zona merah, yang berarti dirinya harus menjalani isolasi mandiri saat kembali ke Inggris nantinya.
Hal itu akan mengganggu persiapannya untuk membela Ipswich Town saat mempersiapkan diri menyambut musim baru.
Klub berjuluk Tractor Boys itu akan menjalani persiapan pramusim pada awal Juni 2021.
Yunus Nusi mengaku sudah berkomunkasi dengan pelatih Shin Tae-yong tentang masalah tersebut.
Baca juga: Elkan Baggott Tak Gabung Timnas Indonesia, PSSI Sempat Berpikir Si Pemain Gabung Thailand
"Menurut Elkan bahwa Dubai termasuk zona merah pandemi Covid-19," ujar Yunus Nusi.
"Ia pun harus menjalani karantina apabila kembali ke Inggris."
"Dan klubnya sudah melakukan persiapan pra musim mulai awal Juni mendatang."
"Terkait hal ini kami sudah berkomunikasi dengan pelatih Shin Tae-yong," lanjutnya.
Berita lain terkait Timnas Indonesia
(Tribunnews.com/Guruh) (Surya.co.id/Khaerul Amin)