TRIBUNNEWS.COM, ABU DHABI- Indonesia kalah 2-3 dalam laga uji coba melawan Afghanistan di Lapangan Iranian Club, Dubai, Uni Emirat Arab, Selasa (25/5) malam.
Pelatih tim nasional Indonesia, Shin Tae-yong mengungkapkan timnya harus mulai langsung memperbaiki kekurangan yang ada, usai menjalani laga uji coba pertama dan harus kalah tipis 2-3 melawan Afghanistan.
“Bicara mengenai itu, pertama untuk stopper, banyak kekurangan disana, tetapi dengan adanya pemain seperti sekarang, kita harus perbaiki satu demi satu. Kemudian passing dalam pertandingan. Kalau dilihat juga kekurangan ada saat tidak bisanya melakukan serangan balik yang baik, itu yang akan diperbaiki satu demi satu. Secara keseluruhan, masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki,” tutur Shin usai laga dikutip situs PSSI.org.
Laga uji coba antara Indonesia melawan Afghanistan berakhir dengan skor 2-3. Laga digelar di Uni Emirat Arab (UEA), laga berakhir Rabu (26/5/2021).
Dua gol Indonesia masing-masing dicetak Egy Maulana Vikri mencetak gol pada menit Ke-59. Sedangkan Adam Alis Setyano mencetak gol pada menit Ke-64.
Dikutip dari twitter akun resmi PSSI, saat laga baru enam menit Afghanistan berhasil memanfaatkan celah dan menciptakan gol. Skor 1-0 untuk Afghanistan.
Enam menit kemudian, tandukan Rafli hasil umpan Yakob Sayuri masih bisa digagalkan penjaga gawang lawan.
Menit 18, Penetrasi Witan Sulaeman dari sisi kiri masih mampu dihentikan pemain belakang lawan.
Menit 19 Witan dilanggar! Tendangan bebas untuk Indonesia. Witan mengambil tendangan bebas, namun masih mampu digagalkan pagar betis lawan.
Menit 43, Memanfaatkan umpan terobosan, Afghanistan menambah keunggulan sementara atas Indonesia. Skor 2-0 untuk Afghanistan.
Babak pertama berakhir. Skor sementara Indonesia 0-2 Afghanistan.
Menit 49' Skema umpan silang menambah keunggulan Afghanistan. Indonesia 0-3 Afghanistan.
Egy yang baru masuk menggantikan Braif langsung menciptakan gol hasil umpan Yudo. Indonesia 1-3 Afghanistan.
Lewat umpan Egy dari skema tendangan bebas, Adam Alis berhasil memperkecil ketertinggalan Indonesia.