News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

Makan Malam Indah Berujung Pilu, Presiden Lazio Kecewa Simone Inzaghi Membelot ke Inter Milan

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih Lazio Italia Simone Inzaghi (kanan) merangkul gelandang Spanyol Lazio Luis Alberto di akhir pertandingan sepak bola Serie A Italia Lazio Roma vs AS Roma pada 15 Januari 2021 di stadion Olimpiade di Roma. Filippo MONTEFORTE / AFP

TRIBUNNEWS.COM - Claudio Lotito selaku Presiden Lazio tak bisa menyembunyikan kekecewaannya atas keputusan yang diambil Simone Inzaghi.

Lotito mengakui sangat kecewa dengan keputusan Inzaghi yang memilih mundur dari jabatannya sebagai pelatih Lazio.

Kekecewaan Lotito tak berhenti disitu saja lantaran Inzaghi ternyata memilih bergabung dengan Inter Milan pada musim depan.

Perasaan yang dirasakan Lotito terasa sangat wajar mengingat sebelum Inzaghi memutuskan mundur ternyata kedua belah pihak sempat mengagendakan makan malam indah secara bersama.

Baca juga: Didepak Inter Milan, Antonio Conte Dapat Dukungan Khabib Nurmagomedov Latih Real Madrid

Baca juga: Move On dari Antonio Conte, Inter Milan Jalin Hubungan dengan Simone Inzaghi hingga 2023

Dikutip dari Football Italia, Inzaghi sudah selangkah lagi menyetujui perpanjangan kontrak bersama Lazio untuk setidaknya sampai tahun 2024.

Keputusan Inzaghi untuk memperpanjang kontrak tak terlepas dari hasil pertemuan dan makan malam yang cukup panjang bersama pihak Lazio, termasuk sang presiden.

Hanya saja selang beberapa waktu setelah momen makan malam, Inzaghi tiba-tiba berubah pikiran untuk meninggalkan Lazio.

Dokumen perpanjangan kontrak yang sudah ditanda tangani pihak klub pun terasa menjadi mubazir setelah keputusan tak terduga diambil Inzaghi.

Hal itulah yang membuat Lotito sangat kecewa karena makan malam yang indah justru berujung pilu pada akhir ceritanya.

"Saya kecewa secara pribadi, dia berubah pikiran dari tadi malam hingga pagi ini," kata Lotito.

"Padahal kontraknya sudah siap, saya sudah menandatanganinya,".

"Dia seharusnya bertemu dengan sekretaris Calveri untuk menandatanganinya juga, tapi dia ternyata dia tidak pernah muncul," tambahnya.

Lebih lanjut, Lotito menjelaskan ia tiba-tiba mendapatkan telepon yang menjelaskan bahwa Inzaghi ingin pergi dari Lazio.

Inzaghi mengakui dirinya sudah tidak punya motivasi lagi untuk melatih Lazio dan ingin memutuskan pergi dari klub tersebut.

"Dia menelpon, memberi tahu saya bahwa dia tidur lalu memutuskan pergi," akui Lotito.

"Kami sempat menghabiskan tujuh jam bersama kemarin, kami mencapai kesepakatan dan tidak goyah karenanya,".

Baca juga: Libas AC Milan 3 Gol Tanpa Balas, Simone Inzaghi: Lazio Jaga Persaingan Posisi 4 Besar Liga Italia

"Lalu dia mengatakan kepada saya bahwa dia tidak memiliki motivasi lagi, ketika seseorang mengatakan hal itu, lantas apa anda berpikir untuk mempertahankannya?," tanya sang Presiden Lazio tersebut.

Momen pahit yang dirasakan Lotito atas perubahan keputusan Inzaghi terlihat nyata dalam pernyataan resmi klub dan wawancara, dimana ia tidak pernah menyebut nama sang mantan pelatihnya.

Selama berada di Lazio, Inzaghi tercatat lebih dari 21 tahun mengabdi baik sebagai pemain dan pelatih.

Raihan gelar Coppa Italia dan Super Coppa Italia menjadi persembahan Inzaghi selama membesut Lazio.

Setelah memutuskan pergi dari Lazio, Inzaghi diyakini akan segera diresmikan sebagai pelatih Inter Milan.

Baca juga: Liga Italia - Teka-teki Pelatih Anyar Inter Milan & Rumah Baru Antonio Conte, hingga Rumor Juventus

Inzaghi diproyeksikan menggantikan Antonio Conte yang telah sepakat mengakhiri kerjasama bersama Inter milan.

Inter Milan dengan berat melepas Antino Conte dari jabatannya sebagai pelatih.

Gesekan yang terjadi antara petinggi klub dengan Conte jadi alasan perceraian terjadi.

Pahitnya, pemberhentian tersebut dilakukan selepas Conte menghantarkan Inter Milan menjadi juara Liga Italia 2020/2021.

Kejutan Inter Milan Cerai dengan Antonio Conte Usai Raih Scudetto

Inter Milan yang baru saja mengakhiri penantian 11 tahun meraih gelar scudetto secara mengejutkan telah sepakat mengakhiri kerjasama bersama Antonio Conte.

Baik Inter Milan dan Conte sama-sama sepakat mengakhiri kerjasama meskipun sang pelatih masih menyisakan satu tahun kontrak sisa.

Akar masalah dari berakhirnya hubungan Conte dengan Nerazzurri karena kondisi finansial klub yang tak baik-baik saja.

Steven Zhang selaku presiden Inter Milan memilih untuk mengakhiri kinerja Conte dengan berat hati karena tak ingin kondisi keuangan klub memburuk.

Conte menentang keras rencana Inter MIilan untuk melepas beberapa pemain bintangnya, termasuk Lautaro Martinez.

Alasan mengapa Nerazzurri ngotot untuk melego beberapa pemain andalannya yakni untuk mendapatkan asupan dana segar sekaligus menyeimbangkan neraca keuangan klub.

Rencana penghematan pada bursa transfer pemain musim panas juga masuk dalam agenda Steven Zhang untuk menghindarkan krisis finansial Nerazzurri berlanjut.

Dua rencana ini bertolak belakang dengan Antonio Conte yang membutuhkan sokongan penuh guna membawa Inter Milan lebih berprestasi di musim-musim selanjutnya.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini