“Ketika saya melihat kualitas di tim ini, saya merasakan keinginan untuk membangunkan sepak bola Jerman dari tidurnya.
"Saya senang bahwa saya memiliki kesempatan untuk melakukan itu. Itu sebabnya kami di sini." tegasnya.
Baca juga: Euro 2020 - Prancis Menang Uji Coba Atas Wales, Karim Benzema Gagal Eksekusi Penalti
Baca juga: Euro 2020: Nasib Apes Alexander-Arnold, Kegirangan yang Berujung Malapetaka Bersama Inggris
Muller telah menjadi pemain kunci bagi Loew selama bertahun-tahun. Dia adalah bagian dari tim yang mengangkat Piala Dunia 2014 di Brasil.
Namun Loew membuat keputusan menarik di Piala Dunia 2018 Rusia yang berakhir kegagalan dengan tidak memanggil pemain senior seperti Muller, Jerome Boateng dan Mats Hummels.
Kedatangan Muller terbukti menjadi tonik yang sempurna untuk menemukan kembali ketajaman dirinya bersama Der Panzer.
Dia berkembang pesat di bawah manajer Hansi Flick dan menjadi salah satu penyerang paling kreatif di Eropa.
Musim ini Muller juga mencetak gol penting untuk Rekordmeister. Dia datang ke skuat Jerman dalam performa yang luar biasa, jadi Low akan berharap prestasi terakhirnya karena dia akan mundur sebagai manajer Jerman setelah Euro 2020.
Bersama Muller, Mats Hummels juga kembali masuk skuat untuk Euro 2020. Bek veteran itu tampil bagus untuk Borussia Dortmund musim ini.
Hummels akan membawa kepemimpinan di belakang, sementara kehadiran Muller di sepertiga akhir akan membuat tim semakin berbahaya.
Aksi Muller dan Hummels bersama Timnas Jerman diawali dengan pertandingan uji coba melawan Austria sebelum gelaran Euro 2020 dimulai.
Keduanya bermain selama 90 menit saat Jerman dan Denmark berakhir imbang dengan skor 1-1.
Berlangsung di Tivoli Stadion Tirol, Kamis (3/6/2021) dini hari WIB, Jerman dan Denmark terlebih dahulu bermain imbang tanpa gol di babak pertama.
Selepas turun minum, Jerman membuka gol lewat Florian Neuhaus menit 48.
Keunggulan Der Panzer hanya bertahan 23 menit dan Denmark mampu menyamakan kedudukan melalui Yussuf Poulsen.