Dalam hasil imbang melawan Denmark, Loew menaruh tiga bek yang diisi oleh Matthias Ginter, Niklas Sule dan Matts Hummel.
Keberadaan tiga bek tersebut juga dibantu oleh posisi gelandang sayap yang memiliki tugas bertahan.
Dua gelandang sayap Jerman saat bermain imbang dengan Denmark ialah Lukas Klosterman serta Robin Gosens.
Meskipun dapat berubah menjadi lima bek kala menanggulangi serangan lawan, lini pertahanan Jerman terbukti belum membuat sang pelatih puas.
“Kami sudah kehilangan beberapa bola sebelumnya, kemudian lawan kami memiliki ruang dan peluang,” kata Joachim Loew dikutip dari laman TZ.
“Sule bisa saja menutup celah lebih cepat dengan menutup bagian tengahnya.
"Kami bertahan dengan baik untuk waktu yang lama, itu lebih baik. Kami kehilangan ketertiban di pertengahan babak kedua." akui Loew.
"Kami menciptakan peluang bagus, dua kali membentur aluminium, tetapi itu membuat hidup kami sulit tanpa gol kedua.
"Kami belum bermain dalam susunan pemain ini, jelas bahwa itu tidak berjalan dengan sempurna.” gerutunya.
Selain itu, konsistensi bermain bagus selama 90 menit pertandingan juga masih perlu diperbaiki Jerman.
Hal ini mengingat calon musuh-musuhnya di Grup F Euro 2020 ada Portugal, Prancis hingga Hungaria.
“Konsistensi selama 90 menit, itu masalah. Tapi itu bukan kemunduran. Jelas bahwa itu sedikit bergelombang dalam persiapan.
"Pada hari Jumat kami akan selesai, kemudian kami dapat mempersiapkan diri dengan baik dan memutar otak untuk pertandingan melawan Prancis.” ungkap Loew.
Live streaming EURO 2020 di RCTI dan Mola TV