“Kami memainkan dua pertandingan. Di babak pertama (3-0), pengusiran kartu merah pemain lawan agak mendistorsi analisis pertemuan di mana Wales memiliki niat baik." katanya dikutip dari laman FFF.
"Mereka menempatkan kami dalam lebih banyak kesulitan daripada Bulgaria terlepas dari kesempatan yang mereka miliki.
"Ada kemajuan dalam pekerjaan dan dalam kaitannya dengan apa yang kita lakukan di lapangan. Malam ini adalah latihan terakhir." akui Deschamps.
Pelatih berusia 52 tahun ini juga merasa terbantu dengan dukungan suporter yang bisa hadir dalam pertandingan Euro 2020.
Menurutnya hal tersebut bisa menjadi pemantik semangat anak asuhnya di setiap pertandingan.
"Memiliki penonton memberi energi kepada para pemain." sebut Deschamps.
"Saya berharap mereka menempatkan diri mereka dalam kondisi yang baik dibandingkan dengan apa yang menanti mereka pada 15 Juni melawan Jerman.
"Levelnya akan lebih tinggi lagi. Tetapi mereka yang memulai pertemuan dan juga mereka yang harus masuk adalah benar.
"Kami sadar memiliki banyak kekuatan, kualitas dan kami akan membutuhkan semua itu untuk apa yang menanti kami di Euro." ucapnya.
Sementara itu, Jerman sendiri juga sudah melakoni dua pertandingan uji coba sebelum Euro 2020.
Namun Jerman hanya bisa menang sekali saat pesta gol 7-1 ke gawang Latvia dan sebelumnya ditahan imbang Denmark 1-1.
Menarik dinantikan bagaimana laga Prancis vs Jerman akankah hasil Semifinal Euro 2016 kembali menaungi Les Bleus.
Ataukah bisa dibalaskan dendam oleh Joachim Loew yang bakal mundur dari Jerman setelah perhelatan Euro 2020.
Jadwal Siaran Langsung Grup F Euro 2020: