TRIBUNNEWS.COM - Pertandingan Grup D Euro 2020 antara Kroasia vs Republik Ceko berakhir dengan skor sama kuat 1-1, Jumat (18/6/2021).
Ceko sejatinya mampu unggul terlebih dahulu dari sang lawan sejak babak pettama.
Gol penalti dari Patrik Schick di menit ke-37 membawa tim berjuluk Lokomotiva itu unggul 1-0.
Namun di menit 47', Ivan Periši mencetak gol penyeimbang dari tembakan yang bagus dan membuat Kroasia bangkit.
Sejumlah catatan statistik tercipta dari laga Kroasia vs Ceko ini dimana dengan hasil ini, berarti Kroasia hanya mencatatkan satu clean sheet dalam sepuluh pertandingan terakhir turnamen final EURO mereka.
Selain itu, dua nama pencetak gol di laga ini juga berhasil menorehkan catatan impresif.
Untuk Ivan Peresik, ia adalah pemain Kroasia pertama yang mencetak gol di empat turnamen besar yang diikuti Kroasia.
Turnamen yang dimaksud yakni Piala Dunia 2014, EURO 2016, Piala Dunia 2018 dan EURO 2020, seperti dikutip dari Uefa.com.
Baca juga: Hasil Kroasia vs Ceko: Gol Berdarah Patrik Schick Dibalas Tuntas Ivan Perisic, Skor Akhir 1-1
Baca juga: HASIL Euro 2020 - Janne Andersson Komentari Kemenangan Beruntung Swedia atas Slovakia
Gol Perisik adalah yang ketiga di final EURO, menyamai rekor Kroasia yang dibuat oleh Mario Mandžukić dan Davor uker.
Sementara itu, satu gol pinalti Patrik Schick juga menjadi catatan tersendiri bagi Republik Ceko.
Berkat torehan itu, Patrik Schick kini telah mencetak ketiga gol Republik Ceko di EURO 2020.
Itu adalah yang terbanyak yang bisa dilakukan oleh pemain Ceko di turnamen besar setelah yang dilakukan Milan Baros di EURO 2004 dengan lima golnya.
Dengan hasil 1-1 ini, itu artinya Ceko hanya gagal mencetak gol dalam dua dari 16 pertandingan terakhir penyisihan grup turnamen final EURO mereka.
Baca juga: Marek Hamsik Bicara soal Peluang Slovakia Lolos 16 Besar Euro 2020, Singgung Kekalahan dari Swedia
Baca juga: EURO 2020: Alexander Isak Dua Kali Curi Perhatian di Laga Swedia vs Slovakia
Jalannya Laga
Republik Ceko langsung melancarkan serangan beruntun ke jantung pertahanan Kroasia.
Tim asuhan Jaroslav Silhavy itu juga memainkan permainan tempo tinggi di 5 menit perdana.
Alhasil, Thomas Soucek cs mengurung Vatreni, julukan Kroasia, di periode awal laga.
Namun, Kroasia berhasil menahan gempuran bertubi dari sang lawan.
Kedudukan belum berubah sampai menit ke-8.
Kroasia mendapat peluang pertama satu menit berselang.
Skema tendangan bebas menjadi ancaman perdana yang bisa diberikan armada Zlatko Dalic ke gawang Ceko.
Namun, bola mati yang dieksekusi Dejan Lovren itu masih melayang jauh dari gawang Ceko.
Baca juga: HASIL Euro 2020 - Takluk dari Swedia, Pelatih Slovakia: Butuh Keajaiban Melawan Spanyol
Menit ke-11, Jakub Jankto mendapat peluang emas untuk membawa negaranya unggul.
Sayangnya, tendangan voli dari dalam kotak penalti yang dilakukannya masih belum menemui sasaran.
Setelah itu, tempo permainan menjadi lebih lambat.
Kroasia pun lebih berani keluar menyerang dan menata alur bola mereka.
Luka Modric benar-benar menjadi andalan Vatreni untuk menghubungkan lini per lini timnya.
Pada menit ke-18, Patrik Schick giliran mendapat kesempatan untuk membuat gol.
Skema serangan Ceko yang berporos di sisi kiri belum dapat dituntaskan dengan sempurna oleh striker Bayer Leverkusen itu.
Dua menit berselang, penjaga gawang Ceko, Tomas Vaclik hampir saja membuat blunder yang bisa membikin sang lawan unggul.
Kiper berusia 32 tahun itu melakukan sapuan yang mengenai pemain Kroasia.
Bola yang memantul kencang, hampir saja mendarat ke gawang tim berjuluk Lokomotiva itu.
Ivan Perisic nyaris mencatatkan namanya di papan skort pada menit ke-23.
Namun, tendangan yang dilakukan pemain sayap Inter Milan itu masih terlalu lemah dan mudah ditangkap oleh Vaclik.
Drama terjadi pada menit ke-33.
Pemain belakang Kroasia, Dejan Lovren, melakukan pelanggaran berupa sikutan kepada striker Ceko, Patrik Schick.
Schick sempat mengeluarkan darah dari bagian hidungnya, tetapi tim medis bertindak dengan cepat untuk merawat sang pemain.
Wasit, setelah melalui konsultasi dengan VAR, menunjuk titik putih.
Patrik Schick yang maju sebagai algojo tak kesulitan membobol jala Kroasia.
Skor berubah menjadi 1-0 untuk Ceko.
Pada babak kedua, Kroasia giliran menggebrak lini pertahanan Ceko.
Strategi itu berbuah manis saat aramda Vatreni sukses membuat gol cepat pada menit ke-46.
Ivan Perisic menjadi aktor utama gol Kroasia lewat sepakan keras dari kaki kanannya yang tak bisa dihalau Vaclik.
Skor menjadi 1-1.
Berita terkait Euro 2020 lainnya
(Tribunnews.com/Tio, Guruh)