Southgate mengkonfirmasi tetap akan memainkan Kane meski sang pemain masih mandul di lini depan timnya.
Pelatih asli Inggris itu percaya bahwa Kane akan tetap berperan vital dalam permainan tim meski tidak mencetak gol ke gawang lawan.
"Satu-satunya hal yang relevan adalah apa yang sudah saya katakan minggu ini terkait pentingnya dia bagi tim," ujar Southgate dilansir laman resmi UEFA.
"Dia telah menjadi pemain terbaik kami, pemain paling berpengaruh, pemain terpenting kami untuk jangka waktu yang lama," tambahnya.
Southgate merasa yakin bahwa Kane adalah pemain besar yang dibutuhkan dalam laga-laga besar karena kualitas yang mereka miliki.
"Ini adalah turnamennya para pemain besar, sepanjang waktu saya menjadi pelatih, saya pasti telah menjawab pertanyaan tentang keraguan Kane selama ini," jujur Southgate.
"Ia pasti busa melewati periode sulit ini dan segera mencetak gol penting bagi kami lalu bermain baik, itulah siklusnya," tegasnya.
Sementara itu, Patrik Shick yang sementara menjadi salah satu top skor turnamen beranggapan timnya bisa memetik poin penuh melawan Inggris.
Meskipun dihuni para pemain bintang, Inggris terlihat kerap kali tidak maksimal dalam urusan menciptakan peluang emas.
Alhasil dengan posisi timnya saat ini bukan perkara mustahil bagi Ceko untuk tetap melanjutkan performa terbaiknya.
"Kami saat ini memiliki empat poin, jadi itu adalah posisi yang bagus bagi kami saat ini," ujar Shick.
"Kami tahu Inggris punya kualitas yang hebat dan pemain bintang top, tapi ingat dalam laga pertama, mereka tidak terlalu banyak menciptakan peluang,".
"Mungkin mereka kesulitan menyerang tapi sebagai tim mereka akan selalu sulit untuk dilawan,".
Baca juga: Fakta Menarik Denmark ke 16 Besar Euro 2020 - Drama 5 Gol, Blunder Konyol & Gol Geledek Bek Chelsea
"Jadi kami harus mampu mempersiapkan diri sebaik mungkin agar bisa meraih kemenangan, mendapat tiga poin, dan mengamankan kualifikasi dari grup ini," tukasnya menambahkan.