Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Bintang AC Milan, Ante Rebic menjadi sasaran kemarahan Luka Modric selepas Kroasia dibantai habis oleh Spanyol pada babak 16 besar Euro 2021, Senin (28/06/21) malam WIB
Tersaji di Stdion Parken, Spanyol sukses melibas Kroasia lewat skor teak 5-3.
Drama delapan gol yang tersaji mengiringi kegagalan Vatreni -julukan Kroasia- untuk melaju ke fase selanjutnya pada turnamen empat tahunan kali ini.
Baca juga: Prediksi Swiss vs Spanyol Perempat FInal Euro 2021, Adu Kuat Lini Serang hingga H2H
Baca juga: Fakta Mencengangkan Usai Spanyol Singkirkan Kroasia: Gol Bunuh Diri Terjauh & Rekor La Furia Roja
Pada pertandingan tersebut, Ante Rebic dikeluarkan dari lapangan setelah hanya bermain 67 menit lantaran gagal memberikan performa berkesan.
Lantas apa yang membuat Luka Modric dan pelatih Kroasia, Zlatko Dalic begitu marah kepada Ante Rebic?.
Dilansir dari laman Milan Live, kemarahan Dalic dan Modric terlihat jelas kepada Modric saat bintang AC Milan itu mengganti sepatunya tepat sebelum Spanyol mencetak gol penyama kedudukan.
Sebagai catatan saja, Vatreni terlebih dahulu unggul pada menit ke-20 melalui own goal dari Pedri.
Baru kemudian La Furia Roja mampu menyamakan kedudukan di menit ke-38 melalui lesakan Pablo Sarabia.
Ante Rebic mengganti sepatunya di ruang ganti saat momen waterbreak. Bintang AC Milan itu belum sempat kembali ketika pertandingan kembali dimulai.
Imbasnya, Vatreni harus bermain dengan 10 orang ketika Spanyol mencetak gol penyama kedudukan.
“Kami memimpin dengan gol keberuntungan,” kata Modric setelah pertandingan.
“Setelah itu, mereka lebih baik, setidaknya untuk 60 menit pertama. Kami berhenti terlalu lama dan membiarkan mereka bermain,” jelas gelandang Real Madrid ini.
“Ketika kami lebih banyak menyerang, kami bermain lebih baik dan menciptakan lebih banyak peluang, dan dari sanalah hasil imbang, ketika kami menunjukkan kualitas dan karakter," tambah pemain yang pernah membela Spurs.
Penampilan Ante Rebic bersama Kroasia di ajang Euro 2021 berbanding terbalik ketika mengenakan panji AC Milan.
Ia gagal menorehkan satu lesakan sama sekali sepanjang perjanlanan Vatreni menembus babak 16 besar.
Ante Rebic gagal mengemban misi untuk tampil tajam seperti saat membela Rossoneri.
Jika dibandingkan dengan winger Inter Milan, Ivan Perisic, Ante Rebic memang kalah gacor.
Perisic yang mengemban tugas sebagai winger mampu tampil menawan dengan dua lesakannya.
Akan tetapi, Rebic tak menunjukkan performa meyakinkan. Padahal di musim 2020/2021 ia tampil gemilang dengan lesakan 11 gol dan sembilan assist di AC Milan.
Terlepas dari itu, Ante Rebic kini sudah bisa kembali ke camp pelatih AC Milan yang tinggal satu minggu lagi akan melakukan kegiatan pra musim.
Ia menjadi satu di antara pilar permainan Rossoneri di bawah kendali Pioli untuk menyisir sisi sayap kiri permainan.
(Tribunnews.com/Giri)