Hampir di semua lini permainan keempat tim itui disesaki dengan pemain bintang. Namun nyatanya justru keterbalikannya.
Portugal harus mengakui keunggulan Belgia, Belanda secara mengejutkan KO oleh Ceko.
Belum lagi Prancis yang notabene-nya adalah juara Piala Dunia 2018 justru tersingkir oleh Swiss melalui drama adu penalti.
Fakta ini menunjukkan bahwa komposisi kedalaman skuat tak menjadi acuan utama untuk sebuah tim bisa menjadi kampiun.
Italia memiliki peluang besar untuk bisa menembus partai final Euro 2021. Jika armada tempur bisa mengatasi perlawanan Belgia, maka Gli Azzurri akan menantang pemenang laga Swiss vs Spanyol.
Di atas kertas, Manuel Locatelli cs lebih diunggulkan jika menghadapi Swiss atau Spanyol.
Antonio Conte yang merupakan mantan pelatih Inter Milan dan Timnas Italia menyebutr Gli Azzurri memiliki faktor x yang tak dimiliki oleh tim lain.
Faktor yang dimaksud Antonio Conte adalah teamwork. Menurut sudut pandang eks juru taktik Bari, Italia memiliki teamwork yang lebih baik dibanding tim manapun.
Diakui atau tidak, tim seperti Belgia terlalu bergantung kepada sejumlah nama seperti Romelu Lukaku, Kevin de Bruyne maupun Eden Hazard.
Namun berbeda dengan Italia yang sejauh ini memiliki rataan gol yang merata.
Tak hanya Ciro Imkobile saja, second line Timnas Italia juga memiliki peran besar dalam menapak ke perempat final.
"Tidak ada tim yang lebih baik ketimbang Italia yang bermain secara teamwork," terang Antonio Conte seperti yang dikutip dari laman resmi UEFA.
"Tim lain boleh saja memiliki pemain bintang, tetapi Italia memiliki kekompakan dan gaya bermain yang bagus. Itu lebih dari cukup untuk modal sebagai juara ketimbang mengandalkan satu pemain," tambahnya menjelaskan.
Pria yangs empat dikaitkan dengan Spurs ini memandang Belgia terlalu mudah untuk diprediksi dari segi permainan.