News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Euro 2020

Gotak Gatik Gatuk, Siapa Sih yang Pantas Jadi Jawara Eropa

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Belanda vs Irlandia Kualifikasi Piala Eropa 2020.

Mereka menunjukkan semangat Azzurri dalam kemenangan 2-1 pada babak perpanjangan waktu atas Austria di babak 16 besar, melanjutkan performa mereka di babak penyisihan grup yang telah mencetak tujuh gol.

Baca juga: Liga Inggris: Raheem Sterling Bersinar di Euro 2021, Manchester City Ambil Tindakan Sigap

Roberto Mancini membuat mereka memainkan sepak bola yang indah, dan pasukannya memiliki kedalaman dan juga semangat.

Namun masih ada tanda tanya apakah mereka bisa mempertahankan konsistensi penampilan dominan mereka melawan sederet tim papan atas?

Untuk bisa juara, langkah terdekat adalah mereka harus mengalahkan Belgia, lalu mungkin Spanyol, lalu mungkin Inggris dan bisa merengkuh juara Eropa.

Berikutnya adalah Denmark. Tim berjuluk Dinamit Denmark ini berada di peringkat 10 FIFA. Mereka lolos dari babak penyisihan grup dengan emosional setelah ambruknya Christian Eriksen di laga pembuka usai mengalami henti jantung.

Insiden ini menjadikan mereka favorit sentimental banyak orang di Euro, mereka juga semakin memainkan sepakbola yang brilian, bahkan tanpa pemain terbaik mereka.

Dengan tulang punggung yang kokoh, kesatuan tim yang hebat, dan beberapa pemain berbakat di lini depan, mereka adalah kuda hitam sebelum turnamen dimulai, dan sekarang setelah mereka berada di pihak yang tampaknya menghadapi undian yang lebih mudah. Ada harapan keajaiban tahun 1992 bisa terjadi. Jika mereka melakukannya, itu akan menyaingi dongeng terbesar Denmark.

Berikutnya Swiss. Tim peringkat 13 FIFA ini telah membuat kejutan terbesar di EURO, mengalahkan juara Piala Dunia, Prancis.

Padahal dalam pertandingan babak kedua, permainan mereka tampak mati dan terkubur di pertengahan babak kedua. Mereka bangkit dari ketinggalan 1-3 melawan Prancis.

Bermain imbang 3-3 dan akhirnya memenangkan adu penalti. Itu menunjukkan kekuatan kemauan dan tekad yang luar biasa dari Swiss.

Setelah Swiss, tim dengan peringkat FIFA terbaik adalah Ukraina yang berada di peringkat 24. Tim yang tampaknya merasa paling bahagia menjaga harapan untuk tetap bersaing di babak delapan besar saat ini.

Mereka unggul melawan Swedia di babak 16 besar meski berhasil setelah mengalahkan 10 pemain dengan gol yang teramat. Namun ujian mereka yang akan dihadapi di babak Perempat final adalah Inggris.

Jika menang tentunya menjadi cerita yang takkan terlupakan dari skuat yang dilatih legenda Andriy Shevchenko ini.

Republik Ceko dengan peringkat 40 FIFA adalah tim dengan peringkat terbawah FIFA di antara tim yang lolos babak Perempat final.

Ceko dikalahkan oleh Inggris di babak penyisihan grup tetapi setelah itu, mereka bangkit dengan mengalahkan Belanda di 16 Besar. Mereka solid, tangguh, dan cerdas.

Pertandingan mereka melawan Denmark di perempat final adalah salah satu yang laga paling sulit untuk diramalkan. Mereka bertekad untuk bisa mengulang prestasi 1976, tahun pada saat mereka merajai Eropa. (Tribun Network/mba)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini