TRIBUNNEWS.COM - Florian Thauvin akhirnya angkat bicara mengapa dirinya memilih untuk tak menerima tawaran AC Milan dan memilih menjadi bagian dari klub asal Maksiko, Tigres.
Nama Florian Thauvin sempat digadang-gadang menjadi bagian AC Milan pada bursa transfer musim panas kali ini.
Paolo Maldini selaku Direktur Teknik AC Milan bahkan sudah melakukan penawaran kontrak kepada pemain yang bersangkutan.
Baca juga: Amarah Modric dan Zlatko Dalic kepada Bintang AC Milan Usai Kroasia Dibantai Spanyol
Baca juga: AC Milan, Italia & Euro 2021: Pessina dan Locatelli si Buangan Rossoneri, Roh Permainan Gli Azzurri
Saat itu kabar yang beredar, pemain yang tergabung dalam skuat Juara Piala Dunia Prancis 2018 ini sudah deal mengenai kepindahannya ke publik San Siro.
AC Milan sendiri sangat mengharapkan kedatangan sang winger untuk mengisi kekosongan andai Samu Castillejo dijual.
Terlebih lagi Rossoneri bisa menghemat biaya dengan tak perlu membayar banderol kepada Marseille kala itu.
Mengingat, kontrak Florian Thauvin dengan Marseille usang pada awal Juni lalu.
Namun ketika arah angin memihak kepada AC Milan, Florian Thauvin seketika berganti arah ke mana tim yang akan ia bela.
Klub asal Meksiko, Tigres lah yang berhasil mengamankan tanda tangan Florian Thauvin.
Dalam wawancaranya bersama Multimedios, Thauvin menjelaskan secara runtut bagaimana dirinya tak menjadi bagian AC Milan.
"Kami telah berbicara dengan Milan sejak September. Saya menerima tawaran dari Paolo Maldini pada bulan Januari," terangnya, seperti yang dikutip dari laman Milannews.
Ia tak menampik, selain AC Milan masih ada beberapa tim Eropa yang juga mengajukan proposal penawaran, termasuk Atletico Madrid.
"Kemudian Marseille membuat saya proposal yang bagus, tetapi juga Lyon dan Atletico Madrid. Kemudian Tigres tiba dan semuanya diputuskan, ā€¯katanya.
Florian Thauvin kemudian angkat bicara mengenai desas-desus yang mengaitkan batalnya dirinya menjadi bagian Rossoneri karena faktor gaji.