TRIBUNNEWS.COM - Pendapat menarik dilayangkan oleh salah seorang jurnalis wanita asal Inggris bernama Karen Carney soal keberhasilan timnya lolos ke final Euro 2021.
Wanita yang juga pernah bermain sebagai gelandang wanita Inggris itu mengungkapkan ada makna penting di balik kelolosan negaranya ke partai puncak Euro 2021.
Karney menyebut keberhasilan Inggris melaju ke final Euro 2021 bukanlah didasarkan atas nama tim sepak bola.
Justru, Karney menganggap kesuksesan Inggris lolos untuk pertama kalinya ke final lantaran faktor kekeluargaan yang erat.
Baca juga: Final Euro 2021 - Sejarahnya, Italia Lebih Tangguh daripada Inggris
Baca juga: Final Euro 2021 Italia vs Inggris - Wejangan Del Piero: Tak Perlu Keder Main di Kandang Singa
Southgate yang menjadi juru taktik Inggris dipandang mampu membuat timnya menyatu bersama untuk meraih kesuksesan besar di Euro 2021.
Dengan kualitas pemain Inggris yang berasal dari macam-macam klub berhasil disatukan dalam balutan jersey The Three Lions.
Keberhasilan untuk menyatukan skuat Inggris agar tidak mementingkan egonya masing-masing menjadi faktor dominan Inggris bisa mencapai babak final pertamanya dalam sejarah Euro.
Baca juga: Jadwal Final Euro 2021 Live TV: Italia vs Inggris di RCTI dan Streaming Mola TV
Hal itulah yang diakui oleh Karney setelah melihat Inggris mengukir sejarah baru dalam gelaran Euro edisi kali ini.
"Inggris datang ke turnamen dan mereka tahu mereka bisa mempercayai tim ini untuk melakukan hal bagus," akui Karney dilansir Guardian.
"Akan sangat mengejutkan jika mereka tidak mencapai final Euro 2021,".
"Sebenarnya, Inggris bukanlah tim sepak bola, melainkan ini keluarga, mereka mampu berdiri secara bersama saat ini," tukasnya menambahkan.
Lebih lanjut, Karney mengungkapkan dirinya merinding ketika Southgate memberikan pelukan hangat kepada Raheem Sterling yang tampil menawan sejauh ini di Euro 2021.
Koleksi tiga gol dan satu assist serta dua penyebab utama gol kemenangan Inggris membuat Sterling mampu menjawab keraguan yang sempat dialamatkan kepadanya.
"Aku merasa merinding, ini benar-benar menyentuh utamanya ketika Southgate menghampiri Sterling,".